Lebak (Antaranews Banten) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak menyebutkan sebanyak empat rumah di Kecamatan Cilograng masuk wilayah perbatasan Sukabumi, Jawa Barat diterjang longsor setelah hujan deras di daerah itu.
   
 "Beruntung, bencana longsor itu tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi saat dihubungi di Lebak, Jumat.
     
Keempat rumah warga yang diterjang longsor itu adalah  milik Enjar (65), Aep (55), Omsiah (48) dan Edi (50).
     
Kondisi rumah mereka mengalami kerusakan berat dan sedang akibat diterjang longsor.
     
Mereka para korban bencana alam itu warga Desa Cikatomas, Kecamatan Cilograng.
     
Peristiwa bencana longsor terjadi, Rabu (9/1) puku 19.00 WIB setelah diguyur hujan deras di daerah itu.
     
"Semua warga korban longsor itu mendapat bantuan logistik untuk meringankan mereka," ujarnya menjelaskan.
     
Menurut dia, wilayah Kecamatan Cilograng menjadi daerah rawan longsor karena tofografinya perbukitan dan pegunungan,terlebih berdekatan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS). 
     
Ia mengimbau masyarakat di daerah itu jika hujan deras dengan intensitas tinggi maka lebih baik mengungsi ke tempat yang lebih aman.
     
Saat ini, jumlah warga yang tinggal di lokasi rawan longsor di daerah itu hingga ribuan.
     
"Kami minta warga tetap waspada bencana alam sehubungan curah hujan cenderung meningkat," katanya.

 

Pewarta: Mansyur

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019