Tangerang (Antaranews Banten) - Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin berharap, keberadaan Dai Kamtibmas bisa menjadi peredam dan langkah antisipatif bagi masyarakat agar bisa lebih kondusif terlebih dalam menghadapi tahun politik 2019.
"Dengan adanya para da'i yang terjun langsung ke masyarakat diharapkan bisa menjadi peredam agar tidak terjadi gesekan-gesekan di masyarakat terkait pilpres 2019," katanya.
Sachrudin juga menyampaikan walaupun wilayah Kota Tangerang terbilang kondusif, namun langkah - langkah antisipatif tetap diperlukan untuk meminimalisir kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi.
"Ujaran kebencian dan berita yang provokatif sekarang sudah banyak beredar sehingga harus diwaspadai. Para da'i bisa turut berperan serta dalam menanggulanginya seperti mengingatkan warga agar hati-hati dalam menerima dan menye arkan informasi," katanya.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah melalui ceramah - ceramah keagamaan namun tak provokatif. "Ceramah dapat memberikan dampak yang baik," ujarnya.
Sebelumnya, Polres Metro Tangerang Kota menggelar kegiatan Silaturahmi Da'i Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (KAMTIBMAS.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar, Kapolres Metro Tangerang Kota Harry Kurniawan, Dandim 0506 Faisol Izuddin dan Dandim 0510 Yogi Muhamanto.
Kapolres Metro Tangerang Kota Harry Kurniawan menyampaikan agar para ulama senantiasa bisa menjalankan peran sebagai penyejuk bagi umat.
"Apapun yang terjadi bahkan hingga dinamika pesta demokrasi meningkat, jangan sampai memisahkan umat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Dengan adanya para da'i yang terjun langsung ke masyarakat diharapkan bisa menjadi peredam agar tidak terjadi gesekan-gesekan di masyarakat terkait pilpres 2019," katanya.
Sachrudin juga menyampaikan walaupun wilayah Kota Tangerang terbilang kondusif, namun langkah - langkah antisipatif tetap diperlukan untuk meminimalisir kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi.
"Ujaran kebencian dan berita yang provokatif sekarang sudah banyak beredar sehingga harus diwaspadai. Para da'i bisa turut berperan serta dalam menanggulanginya seperti mengingatkan warga agar hati-hati dalam menerima dan menye arkan informasi," katanya.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah melalui ceramah - ceramah keagamaan namun tak provokatif. "Ceramah dapat memberikan dampak yang baik," ujarnya.
Sebelumnya, Polres Metro Tangerang Kota menggelar kegiatan Silaturahmi Da'i Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (KAMTIBMAS.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar, Kapolres Metro Tangerang Kota Harry Kurniawan, Dandim 0506 Faisol Izuddin dan Dandim 0510 Yogi Muhamanto.
Kapolres Metro Tangerang Kota Harry Kurniawan menyampaikan agar para ulama senantiasa bisa menjalankan peran sebagai penyejuk bagi umat.
"Apapun yang terjadi bahkan hingga dinamika pesta demokrasi meningkat, jangan sampai memisahkan umat," ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019