Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengimbau pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi mewaspadai jalan rawan longsor guna mengurangi risiko kebencanaan.
"Kewaspadaan longsor itu, karena berdasarkan laporan BMKG sepanjang Maret 2025, curah hujan cenderung meningkat," kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Jumat.
BPBD Lebak memetakan beberapa ruas jalan di kabupaten itu yang masuk lokasi rawan longsor, di antaranya jalan Rangkasbitung - Cimarga- Bojongmanik - Leuwidamar - Cirinten.
Jalur kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) meliputi jalan Cipanas - Sobang - Citorek - Warung Banten - Cibeber - Cilograng - Bayah. Begitu juga jalur Sampai - Cikulur - Cileles - Gunungkencana - Banjarsari.
Karena itu, pengemudi yang hendak mudik Lebaran 2025 agar waspada melintasi jalan tersebut, terlebih curah hujan tinggi.
Baca juga: BPBD Lebak tingkatkan kewaspadaan bencana banjir dan longsor
Sebaiknya, kata dia, jika cuaca buruk, pemudik lebih memilih istirahat atau menghentikan perjalanan, karena khawatir longsor, juga pohon tumbang.
Dalam beberapa hari terakhir ini curah hujan di wilayah Kabupaten Lebak cukup tinggi, bahkan ruas Jalan Cipanas menuju wisata negeri di atas awan terdampak longsor.
Namun, kondisi ruas jalan tersebut kini kembali bisa dilintasi kendaraan setelah ditangani tim DPUPR Banten.
Dengan demikian, pihaknya meminta sopir selalu waspada jika melintasi jalan tersebut. "Kami berharap saat mudik nanti pengemudi perlu hati-hati serta waspada untuk mengantisipasi korban jiwa," katanya.
Baca juga: Jalan menuju wisata negeri di atas awan terdampak longsor
Ia mengatakan BPBD Lebak bersama Dinas Perhubungan dan Kepolisian setempat akan membuat posko di jalur rawan longsor dan kecelakaan lalu lintas itu.
Posko itu, kata dia, jika kendaraan padat petugas dapat mengatur lalu lintas untuk kelancaran arus mudik.
Selain itu, jika cuaca buruk dapat menyampaikan peringatan imbauan pemudik untuk istirahat, sehingga dapat mencegah kecelakaan.
"Semua jalur rawan longsor sudah dipasang rambu-rambu lalu lintas agar pengemudi menjalankan kendaraannya pelan-pelan," katanya.
Baca juga: Pemkab Serang tetapkan status tanggap darurat bencana imbas dari banjir
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2025