Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang menyebutkan jika banjir yang melanda pemukiman warga di Periuk akibat tanggul jebol sudah surut.
Plt. Kepala BPBD Kota Tangerang Ubaidillah Ansar di Tangerang, Senin, mengungkapkan kondisi pada Senin pagi ini lokasi Jembatan Alamanda atau Perumahan Garden City sudah surut dan sudah dapat dilintasi kendaraan roda empat maupun roda dua dan situasi lalu lintas dalam kondisi lancar.
“Jalan utama kawasan perumahan di RW 25, RW 21 dan RW 22 pun sudah surut. Mobilitas masyarakat sudah bisa kembali aktif dan normal. Warga atau para pengungsi pun sudah berangsur kembali ke rumah masing-masing,” kata Ubaidillah.
Baca juga: Atasi banjir Periuk, Pemkot Tangerang buat tanggul sementara
Ia pun menjelaskan penanganan bisa dilakukan secara cepat atas kerja sama dan kerja keras seluruh elemen gabungan. Mulai dari BPBD, DPUPR, Satpol PP, Dinsos, Disbudpar, Dinkes, Dishub, DLH, kecamatan, kelurahan, hingga elemen organisasi seperti Tagana, PMI, RW dan RT.
“Sekarang, petugas gabungan masih bergerak melakukan penanganan pembersihan dan membantu masyarakat membersihkan rumah-rumah yang sebelumnya terendam banjir hingga ketinggian hampir dua meter,” katanya.
Sebelumnya pada Sabtu (23/11), Kota Tangerang dilanda hujan deras dan angin kencang. Di hari yang sama tanggul sepanjang 10 meter di Perumahan Garden City jebol yang mengakibatkan luapan air ke pemukiman warga.
Setelah dilakukan rekonstruksi oleh DPUPR dengan menggunakan kisdam setidaknya belasan pompa air di aktifkan hingga air terus surut dengan signifikan. Saat ini, sudah kembali normal dan para pengungsi berangsur pulang dan melakukan pembersihan.
Baca juga: Atasi banjir di Periuk Tangerang, DPUPR aktifkan 15 pompa
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Plt. Kepala BPBD Kota Tangerang Ubaidillah Ansar di Tangerang, Senin, mengungkapkan kondisi pada Senin pagi ini lokasi Jembatan Alamanda atau Perumahan Garden City sudah surut dan sudah dapat dilintasi kendaraan roda empat maupun roda dua dan situasi lalu lintas dalam kondisi lancar.
“Jalan utama kawasan perumahan di RW 25, RW 21 dan RW 22 pun sudah surut. Mobilitas masyarakat sudah bisa kembali aktif dan normal. Warga atau para pengungsi pun sudah berangsur kembali ke rumah masing-masing,” kata Ubaidillah.
Baca juga: Atasi banjir Periuk, Pemkot Tangerang buat tanggul sementara
Ia pun menjelaskan penanganan bisa dilakukan secara cepat atas kerja sama dan kerja keras seluruh elemen gabungan. Mulai dari BPBD, DPUPR, Satpol PP, Dinsos, Disbudpar, Dinkes, Dishub, DLH, kecamatan, kelurahan, hingga elemen organisasi seperti Tagana, PMI, RW dan RT.
“Sekarang, petugas gabungan masih bergerak melakukan penanganan pembersihan dan membantu masyarakat membersihkan rumah-rumah yang sebelumnya terendam banjir hingga ketinggian hampir dua meter,” katanya.
Sebelumnya pada Sabtu (23/11), Kota Tangerang dilanda hujan deras dan angin kencang. Di hari yang sama tanggul sepanjang 10 meter di Perumahan Garden City jebol yang mengakibatkan luapan air ke pemukiman warga.
Setelah dilakukan rekonstruksi oleh DPUPR dengan menggunakan kisdam setidaknya belasan pompa air di aktifkan hingga air terus surut dengan signifikan. Saat ini, sudah kembali normal dan para pengungsi berangsur pulang dan melakukan pembersihan.
Baca juga: Atasi banjir di Periuk Tangerang, DPUPR aktifkan 15 pompa
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024