Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang, Banten, memastikan tidak ada kenaikan harga pangan pokok dan mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan daya belinya dalam menjaga stabilitas.
"Kami pastikan tidak ada kenaikan harga pangan pokok. Maka itu kita ajak masyarakat untuk meningkatkan daya beli dalam menjaga stabilitas harga pangan pokok," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang Suli Rosadi di Tangerang Senin.
Suli mengatakan Pemerintah Kota Tangerang terus melakukan monitoring perkembangan harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional dan hasilnya terpantau stabil.
Baca juga: Pemkot Tangerang terjunkan tim awasi pangan di pasar tradisional-modern
Berdasarkan hasil monitoring terkini, harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional menunjukkan stabilitas yang terjaga seperti beras premium Rp14 ribu per kilogram, gula pasir lokal Rp18 ribu per kilogram.
Minyak goreng curah Rp17 ribu-Rp19 ribu per liter, daging ayam broiler Rp33-45 ribu per kilogram, telur ayam Rp26-27 ribu per kilogram, daging sapi Rp130-140 ribu per kilogram, bawang merah Rp30 ribu per kilogram serta cabai merah keriting Rp20-25 ribu per kilogram.
"Hasilnya secara umum masih stabil dan terkendali. Ini menjadi kabar baik bagi masyarakat karena dapat tetap menjaga daya beli dan memastikan ketersediaan kebutuhan pangan yang cukup,” ujar Suli.
Baca juga: Kelompok tani Sukabungah Lebak sumbang produksi pangan.
Ia melanjutkan, data tersebut diambil dari hasil monitoring di sejumlah pasar tradisional di Kota Tangerang, seperti Pasar Anyar, Pasar Malabar, Pasar Poris Indah, Pasar Laris, Pasar Bandeng, serta dipastikan mempunyai kesamaan rata-rata di sejumlah pasar tradisional lainnya.
Lalu informasi mengenai perkembangan harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional tersebut dapat diakses setiap hari melalui media sosial @perdagangan_tangerangkota, @indagkopukm_tangerangkota, dan @perumdapasarkotatangerang.
“Kami juga berharap masyarakat dapat terus meningkatkan daya belinya untuk menjaga stabilitas harga pangan pokok dapat tetap terjaga,” kata dia.
Baca juga: Kemenaker apresiasi Pemkot Tangerang gelar BKK Award pertama
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
"Kami pastikan tidak ada kenaikan harga pangan pokok. Maka itu kita ajak masyarakat untuk meningkatkan daya beli dalam menjaga stabilitas harga pangan pokok," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang Suli Rosadi di Tangerang Senin.
Suli mengatakan Pemerintah Kota Tangerang terus melakukan monitoring perkembangan harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional dan hasilnya terpantau stabil.
Baca juga: Pemkot Tangerang terjunkan tim awasi pangan di pasar tradisional-modern
Berdasarkan hasil monitoring terkini, harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional menunjukkan stabilitas yang terjaga seperti beras premium Rp14 ribu per kilogram, gula pasir lokal Rp18 ribu per kilogram.
Minyak goreng curah Rp17 ribu-Rp19 ribu per liter, daging ayam broiler Rp33-45 ribu per kilogram, telur ayam Rp26-27 ribu per kilogram, daging sapi Rp130-140 ribu per kilogram, bawang merah Rp30 ribu per kilogram serta cabai merah keriting Rp20-25 ribu per kilogram.
"Hasilnya secara umum masih stabil dan terkendali. Ini menjadi kabar baik bagi masyarakat karena dapat tetap menjaga daya beli dan memastikan ketersediaan kebutuhan pangan yang cukup,” ujar Suli.
Baca juga: Kelompok tani Sukabungah Lebak sumbang produksi pangan.
Ia melanjutkan, data tersebut diambil dari hasil monitoring di sejumlah pasar tradisional di Kota Tangerang, seperti Pasar Anyar, Pasar Malabar, Pasar Poris Indah, Pasar Laris, Pasar Bandeng, serta dipastikan mempunyai kesamaan rata-rata di sejumlah pasar tradisional lainnya.
Lalu informasi mengenai perkembangan harga kebutuhan pangan pokok di sejumlah pasar tradisional tersebut dapat diakses setiap hari melalui media sosial @perdagangan_tangerangkota, @indagkopukm_tangerangkota, dan @perumdapasarkotatangerang.
“Kami juga berharap masyarakat dapat terus meningkatkan daya belinya untuk menjaga stabilitas harga pangan pokok dapat tetap terjaga,” kata dia.
Baca juga: Kemenaker apresiasi Pemkot Tangerang gelar BKK Award pertama
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024