Harga beras medium di Lebak normal

Harga beras medium di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak, Banten sejak sepekan terakhir relatif normal dan tidak terjadi kenaikan.

 

"Kami meyakini harga beras medium relatif normal karena pasokan beras lokal melimpah," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak Yani di Lebak,Senin.

 

Pemerintah Kabupaten Lebak mengoptimalkan pemantauan harga bahan pokok untuk mengendalikan inflasi agar tidak terjadi kenaikan di atas dua persen.

 

Namun, berdasarkan pemantauan bahan pokok yakni beras medium sejak sepekan relatif normal menyusul melimpahnya pasokan beras lokal.

Baca juga: Harga beras level medium di Lebak berangsur turun

 

Saat ini, di berbagai daerah di wilayah Kabupaten Lebak dan Pandeglang memasuki musim panen padi.

 

"Kami meyakini harga beras bisa menurun jika memasuki puncak panen pada awal November mendatang," katanya menjelaskan.

 

Menurut dia, harga beras medium relatif normal sejak sepekan terakhir itu antara beras medium KW 1 dijual Rp13.200/kilogram, beras medium KW 2 Rp12.300/kilogram dan beras medium KW 3 Rp 11.200/kilogram.

 

Saat ini, persediaan beras lokal di seluruh pasar tradisional di Kabupaten Lebak melimpah.

 

"Kami minta persediaan beras lokal dari hasil panen melimpah sehingga harga di pasaran relatif normal," katanya menjelaskan.

Baca juga: Warga Lebak berpenghasilan rendah kembali peroleh bantuan beras

 

Rohman (50) seorang pedagang beras di pasar tradisional Maja Kabupaten Lebak mengatakan pihaknya hingga hari ini stok beras yang ada sebanyak 15 ton dan bisa memenuhi ketersediaan untuk dua pekan ke depan.

 

Selama ini, pasokan beras lokal dari pabrik penggilingan memenuhi pasar sehingga berdampak terhadap harga di pasaran.

 

"Kami mendatangkan beras lokal dari wilayah Lebak itu dengan harga relatif normal," katanya menjelaskan.

 

Sementara itu,Ecih (50) warga Rangkasbitung mengaku dirinya merasa lega sejak sepekan terakhir itu harga beras medium relatif normal dan tidak terjadi kenaikan karena pasokan beras lokal melimpah.

 

"Kami hari ini membeli beras medium KW 2 sebanyak 20 kilogram dengan harga Rp246.000 dibandingkan sebelumnya Rp255.000," katanya.

Baca juga: Pemkab Lebak apresiasi warga adat kasepuhan mampu penuhi pangan keluarga