Pemerintah Kabupaten Pandeglang, Banten mengapresiasi wartawan peduli lingkungan yang melakukan gerakan penanaman di kawasan sumber mata air Ciwasiat di daerah itu.
 
"Kita berharap gerakan penanaman itu berdampak positif terhadap ekosistem lingkungan dan pelestarian alam dan hutan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang Ratu Tanti Darmiasih dalam keterangan tertulisnya di Pandeglang, Sabtu.
 
Pemerintah Kabupaten Pandeglang mengatakan sangat penting untuk pelestarian lingkungan alam dan hutan dijaga agar tidak menimbulkan kerusakan.
 
Sebab, jika lingkungan alam dan hutan itu kondisinya rusak dipastikan dapat menimbulkan berbagai bencana alam, seperti longsoran, pergerakan tanah hingga krisis air bersih.

Baca juga: Pemkab Pandeglang siapkan karnaval pelajar sambut HUT RI ke-79
 
Oleh karena itu, pihaknya sangat mengapresiasi jurnalis yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pandeglang memiliki kepedulian lingkungan alam dan hutan dengan menanam sebanyak 50 batang pohon jenis tanaman keras dan hortikultura buah-buahan.
 
Kegiatan reboisasi penghijauan tersebut di kawasan sumber mata air Ciwasiat Pandeglang.
 
"Kami berharap kepedulian pelestarian alam dan hutan itu bisa berlanjut melalui program Selasa Bersih (Selasih) yang dicanangkan Bupati Irna Narulita," kata Ratu Tanti.
 
Ketua PWI Pandeglang, Yanadi mengatakan program penanaman pohon di kawasan sumber mata air Ciwasiat, karena pentingnya menjaga lingkungan alam dan hutan untuk memberikan manfaat kelangsungan hidup manusia.
 
Apalagi, kata dia, Kabupaten Pandeglang merupakan kawasan hulu di wilayah Provinsi Banten sehingga harus terjadi ekosistem lingkungan alam dan hutan agar tidak menimbulkan kerusakan yang berdampak terhadap kebencanaan.
 
"Kami yakin kegiatan itu sangat positif untuk keseimbangan lingkungan alam dan hutan khususnya kawasan sumber mata air Ciwasiat," katanya menjelaskan.

Baca juga: Ruwat laut, tradisi bentuk rasa syukur nelayan di Pandeglang

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024