Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, Dodot Adikoeswanto mengapresiasi Pemerintah Daerah dan Mitra Kerja Kanwil Kemenkumham Banten yang telah mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan.
Ia mengatakan, usaha Pemasyarakatan tidak hanya bergantung pada kokohnya tembok atau kuatnya jeruji. Pemasyarakatan adalah segala bentuk usaha untuk mengembalikan para pelanggar hukum ke tengah-tengah masyarakat, maka dari itu kedudukannya bukanlah terpisah dari masyarakat itu sendiri.
“Tentunya ini akan berkesinambungan dengan upaya pelibatan masyarakat dan stakeholder lainnya”, kata Dodot Adikoeswanto, di Lapas Kelas IIA Tangerang, Banten, Sabtu.
Baca juga: Kemenkumham Banten bawa KI lebih dekat ke masyarakat lewat radio
Tidak adanya penolakan masyarakat terhadap kembalinya narapidana, merupakan tolak ukur keberhasilan kita dalam pelaksanaan sistem pemasyarakatan.
Dalam mewujudkan tujuan tersebut, Dodot Adikoeswanto bilang, kita tidak bisa hanya berfokus kepada para pelanggar hukum saja, tetapi harus meluas sampai ke masyarakat untuk menciptakan ekosistem reintegrasi sosial.
“Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada seluruh elemen masyarakat beserta instansi terkait, yang telah berpartisipasi mendukung pelaksanaan tugas Pemasyarakatan”, ujarnya.
Baca juga: RUKI BERGERAK, bawa misi pentingnya edukasi KI sejak bangku sekolah
Selanjutnya kepada Pimpinan Pemerintah Daerah, Dodot Adikoeswanto menyampaikan ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kerja sama serta dukungan yang diberikan kepada Satuan Kerja Pemasyarakatan di daerah.
“Sebuah kehormatan bagi kami dapat berkolaborasi, dan inilah wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakatnya yang sedang menjalani pidana di Lapas/Rutan melalui beragam kontribusi serta dukungan terhadap kegiatan pembinaan, pembimbingan serta dukungan fasilitatif lainnya”, ujar Dodot Adikoeswanto.
“Semoga apa yang dilakukan menjadi ladang amal kebaikan bagi Bapak/lbu Kepala Daerah, dan kita harap program ini terus berjalan berkesinambungan”, pungkasnya.
Baca juga: Kemenkumham Banten pastikan tren Kekayaan Intelektual terus meningkat
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Ia mengatakan, usaha Pemasyarakatan tidak hanya bergantung pada kokohnya tembok atau kuatnya jeruji. Pemasyarakatan adalah segala bentuk usaha untuk mengembalikan para pelanggar hukum ke tengah-tengah masyarakat, maka dari itu kedudukannya bukanlah terpisah dari masyarakat itu sendiri.
“Tentunya ini akan berkesinambungan dengan upaya pelibatan masyarakat dan stakeholder lainnya”, kata Dodot Adikoeswanto, di Lapas Kelas IIA Tangerang, Banten, Sabtu.
Baca juga: Kemenkumham Banten bawa KI lebih dekat ke masyarakat lewat radio
Tidak adanya penolakan masyarakat terhadap kembalinya narapidana, merupakan tolak ukur keberhasilan kita dalam pelaksanaan sistem pemasyarakatan.
Dalam mewujudkan tujuan tersebut, Dodot Adikoeswanto bilang, kita tidak bisa hanya berfokus kepada para pelanggar hukum saja, tetapi harus meluas sampai ke masyarakat untuk menciptakan ekosistem reintegrasi sosial.
“Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada seluruh elemen masyarakat beserta instansi terkait, yang telah berpartisipasi mendukung pelaksanaan tugas Pemasyarakatan”, ujarnya.
Baca juga: RUKI BERGERAK, bawa misi pentingnya edukasi KI sejak bangku sekolah
Selanjutnya kepada Pimpinan Pemerintah Daerah, Dodot Adikoeswanto menyampaikan ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kerja sama serta dukungan yang diberikan kepada Satuan Kerja Pemasyarakatan di daerah.
“Sebuah kehormatan bagi kami dapat berkolaborasi, dan inilah wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakatnya yang sedang menjalani pidana di Lapas/Rutan melalui beragam kontribusi serta dukungan terhadap kegiatan pembinaan, pembimbingan serta dukungan fasilitatif lainnya”, ujar Dodot Adikoeswanto.
“Semoga apa yang dilakukan menjadi ladang amal kebaikan bagi Bapak/lbu Kepala Daerah, dan kita harap program ini terus berjalan berkesinambungan”, pungkasnya.
Baca juga: Kemenkumham Banten pastikan tren Kekayaan Intelektual terus meningkat
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024