Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Banten melakukan penyemprotan Jalan Irigasi Sipon setelah pembongkaran lapak pedagang kaki lima (PKL) oleh tim gabungan sebagai upaya membersihkan sisa pekerjaan.
Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan di Tangerang, Selasa, mengatakan penyemprotan jalan dilakukan oleh UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Korban Batu Ceper sejak pagi hingga selesai.
BPBD Kota Tangerang menurunkan satu regu atau 12 personel. Sedangkan armada yang dikerahkan ialah satu unit tempur sentosa dan satu unit tempur tanki kecil.
"Hal ini ditujukan untuk pembersihan maksimal pada sisa-sisa kekumuhan yang ada pascabangunan maupun lapak ditertibkan,” katanya.
Baca juga: Lapak PKL dibongkar, jalan irigasi Sipon mulai ditanami pohon
Ia mengatakan kegiatan pembersihan jalan tersebut berjalan dengan baik, lancar dan kondusif. Hal ini karena dukungan semua pihak seperti petugas gabungan, pedagang sampai masyarakat umum sekitar kawasan Pasar Sipon Cipondoh.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk sama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan Pasar Sipon Cipondoh. Dipastikan Pemkot Tangerang bersikap kooperatif dengan menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan selama proses penataan Pasar Sipon Cipondoh dirampungkan,” katanya.
Pemerintah Kota Tangerang Banten sejak kemarin hingga hari ini telah melakukan pembongkaran lapak pedagang di sepanjang bantaran irigasi kali sipon dan bahu jalan yang dinilai mengganggu ketertiban lingkungan sekitar.
Baca juga: Satpol PP bangun pos pantau cegah lapak PKL liar di Tangerang
Pj Wali Kota Tangerang Nurdin mengatakan penataan jalan irigasi sipon ini untuk memastikan fasilitas seperti saluran air dapat berfungsi dengan baik, taman-taman dan bahu-bahu jalan dapat difungsikan tanpa adanya bangunan dan lapak-lapak liar yang mengganggu kenyamanan masyarakat khususnya bagi pengguna jalan.
Ia juga menyampaikan Pemkot Tangerang telah menyiapkan berbagai langkah yang komprehensif guna mewujudkan kenyamanan dan ketertiban di kawasan Irigasi Sipon tersebut.
"Mulai dari proses penertiban penggunaan jalan, penetapan bahu jalan, pemanfaatan dan penataan bantaran kali, hingga langkah lanjutan berupa penataan taman dan juga lalu lintas," katanya.
Kemudian Pemkot Tangerang juga telah menyiapkan rencana relokasi bagi PKL yang selama ini berdagang di bahu jalan.
"Kita terus dorong agar para pedagang yang berjualan di bahu jalan agar dapat masuk ke lokasi-lokasi di pasar yang sudah eksisting di sekitar Kawasan Sipon, termasuk juga menyiapkan alternatif untuk bergabung dengan PKL di Plaza Shinta," katanya.
Baca juga: Pemkot Tangerang bongkar lapak pedagang di bantaran Kali Sipon
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan di Tangerang, Selasa, mengatakan penyemprotan jalan dilakukan oleh UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Korban Batu Ceper sejak pagi hingga selesai.
BPBD Kota Tangerang menurunkan satu regu atau 12 personel. Sedangkan armada yang dikerahkan ialah satu unit tempur sentosa dan satu unit tempur tanki kecil.
"Hal ini ditujukan untuk pembersihan maksimal pada sisa-sisa kekumuhan yang ada pascabangunan maupun lapak ditertibkan,” katanya.
Baca juga: Lapak PKL dibongkar, jalan irigasi Sipon mulai ditanami pohon
Ia mengatakan kegiatan pembersihan jalan tersebut berjalan dengan baik, lancar dan kondusif. Hal ini karena dukungan semua pihak seperti petugas gabungan, pedagang sampai masyarakat umum sekitar kawasan Pasar Sipon Cipondoh.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk sama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan Pasar Sipon Cipondoh. Dipastikan Pemkot Tangerang bersikap kooperatif dengan menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan selama proses penataan Pasar Sipon Cipondoh dirampungkan,” katanya.
Pemerintah Kota Tangerang Banten sejak kemarin hingga hari ini telah melakukan pembongkaran lapak pedagang di sepanjang bantaran irigasi kali sipon dan bahu jalan yang dinilai mengganggu ketertiban lingkungan sekitar.
Baca juga: Satpol PP bangun pos pantau cegah lapak PKL liar di Tangerang
Pj Wali Kota Tangerang Nurdin mengatakan penataan jalan irigasi sipon ini untuk memastikan fasilitas seperti saluran air dapat berfungsi dengan baik, taman-taman dan bahu-bahu jalan dapat difungsikan tanpa adanya bangunan dan lapak-lapak liar yang mengganggu kenyamanan masyarakat khususnya bagi pengguna jalan.
Ia juga menyampaikan Pemkot Tangerang telah menyiapkan berbagai langkah yang komprehensif guna mewujudkan kenyamanan dan ketertiban di kawasan Irigasi Sipon tersebut.
"Mulai dari proses penertiban penggunaan jalan, penetapan bahu jalan, pemanfaatan dan penataan bantaran kali, hingga langkah lanjutan berupa penataan taman dan juga lalu lintas," katanya.
Kemudian Pemkot Tangerang juga telah menyiapkan rencana relokasi bagi PKL yang selama ini berdagang di bahu jalan.
"Kita terus dorong agar para pedagang yang berjualan di bahu jalan agar dapat masuk ke lokasi-lokasi di pasar yang sudah eksisting di sekitar Kawasan Sipon, termasuk juga menyiapkan alternatif untuk bergabung dengan PKL di Plaza Shinta," katanya.
Baca juga: Pemkot Tangerang bongkar lapak pedagang di bantaran Kali Sipon
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024