Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang Banten mencatat telah menangani 15.456 pengaduan masyarakat selama 2023 yang masuk melalui aplikasi Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda (LAKSA).
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Ruang Kendali Kota Tangerang Live Room Diskominfo Kota Tangerang Muhammad Iqbal Santono di Tangerang Jumat menuturkan selama ini telah mengakomodasi pengaduan LAKSA yang masuk untuk diintegrasikan dengan layanan yang diberikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tertentu secara konsisten.
"Capaian tindak lanjut pada tahun 2023 kemarin mencapai angka 98,8 persen. Kita sudah tindak lanjuti secara optimal," kata dia.
Baca juga: Pemkot Samarinda tertarik replikasi aplikasi Laksa Kota Tangerang
Ia menambahkan selama tahun 2023, pelayanan LAKSA telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di Kota Tangerang. Berdasarkan laporan periode Januari sampai Desember tahun 2023 tercatat telah menerima 15.633 pengaduan dan sudah menindaklanjutinya.
Ia melanjutkan Pemkot Tangerang juga mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan peran layanan dari LAKSA. Berdasarkan angka persentase yang diakumulasikan, pengaduan lima OPD terbanyak pada tahun 2023 meliputi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) mencapai 24,28 persen.
Diskominfo mencapai 8,27 persen, Dinas Perhubungan (Dishub) 7,67 persen, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mencapai 6,14 persen, Dinas Pendidikan (Disdik) 3,7 persen, dan sisanya OPD lainnya yang ada di Kota Tangerang.
“Bentuk pengaduan yang masuk juga sangat bermacam-macam, semisal permintaan perbaikan lampu PJU, laporan jalan rusak di berbagai titik, informasi pengajuan KTP baru, informasi registrasi Super Apps Tangerang LIVE, sampai informasi mengenai pendidikan di Kota Tangerang,” kata dia.
UPT Pengelola Ruang Kendali Kota Tangerang berharap, memasuki tahun 2024 ini dapat terus meningkatkan sinergitas bersama dengan OPD untuk mendorong pelayanan LAKSA dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara lebih masif lagi.
"Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan layanan yang sudah ada untuk melaporkan kejadian di wilayah atau hal lainnya yang dibutuhkan informasinya," kata dia.
Baca juga: Labkesda Tangerang miliki layanan pemeriksaan kadar timbal darah
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Ruang Kendali Kota Tangerang Live Room Diskominfo Kota Tangerang Muhammad Iqbal Santono di Tangerang Jumat menuturkan selama ini telah mengakomodasi pengaduan LAKSA yang masuk untuk diintegrasikan dengan layanan yang diberikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tertentu secara konsisten.
"Capaian tindak lanjut pada tahun 2023 kemarin mencapai angka 98,8 persen. Kita sudah tindak lanjuti secara optimal," kata dia.
Baca juga: Pemkot Samarinda tertarik replikasi aplikasi Laksa Kota Tangerang
Ia menambahkan selama tahun 2023, pelayanan LAKSA telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di Kota Tangerang. Berdasarkan laporan periode Januari sampai Desember tahun 2023 tercatat telah menerima 15.633 pengaduan dan sudah menindaklanjutinya.
Ia melanjutkan Pemkot Tangerang juga mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan peran layanan dari LAKSA. Berdasarkan angka persentase yang diakumulasikan, pengaduan lima OPD terbanyak pada tahun 2023 meliputi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) mencapai 24,28 persen.
Diskominfo mencapai 8,27 persen, Dinas Perhubungan (Dishub) 7,67 persen, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mencapai 6,14 persen, Dinas Pendidikan (Disdik) 3,7 persen, dan sisanya OPD lainnya yang ada di Kota Tangerang.
“Bentuk pengaduan yang masuk juga sangat bermacam-macam, semisal permintaan perbaikan lampu PJU, laporan jalan rusak di berbagai titik, informasi pengajuan KTP baru, informasi registrasi Super Apps Tangerang LIVE, sampai informasi mengenai pendidikan di Kota Tangerang,” kata dia.
UPT Pengelola Ruang Kendali Kota Tangerang berharap, memasuki tahun 2024 ini dapat terus meningkatkan sinergitas bersama dengan OPD untuk mendorong pelayanan LAKSA dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara lebih masif lagi.
"Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan layanan yang sudah ada untuk melaporkan kejadian di wilayah atau hal lainnya yang dibutuhkan informasinya," kata dia.
Baca juga: Labkesda Tangerang miliki layanan pemeriksaan kadar timbal darah
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024