Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan, sekolah sehat bertujuan membentuk budaya bersih dan sehat sejak dini yang akan berdampak baik dalam kehidupan sehari-hari.

"Sangat penting, bagus untuk membangun karakter, sikap dan mental. Bermanfaat untuk diri sendiri, ketika berkeluarga dan bermasyarakat ke depannya," kata Wakil Wali Kota Sachrudin saat menerima kunjungan Tim Penilai Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi Banten di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin.

Perlu diketahui, dua sekolah, yakni sekolah dasar negeri Gondrong 3 dan sekolah menengah pertama negeri 6 mewakili Kota Tangerang dalam lomba sekolah sehat tingkat provinsi.

Dijelaskannya, sekolah sehat pada prinsipnya terfokus pada usaha bagaimana membuat sekolah tersebut memiliki kondisi lingkungan belajar yang normal secara jasmani maupun rohani.

Baca juga: Turunkan polusi, DLH Kota Tangerang gelar car free day tiap akhir pekan

"Dengan sekolah yang bersih, indah dan tertib dapat menciptakan kenyamanan bagi setiap warganya dalam melakukan aktivitas yang bermanfaat, berdaya dan berhasil guna," ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin, berharap dua sekolah yang mewakili Kota Tangerang dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi bisa menjadi Duta di Tingkat Nasional.

"Alhamdulillah, untuk di tingkat provinsi, Kota Tangerang sekolah sehatnya sudah dua kali juara satu tingkat Provinsi Banten dan juara dua tingkat nasional," katanya.

Ia juga mengatakan pada momen penilaian ini sudah mempersiapkan dari berbagai aspek yang menjadi indikator penilaian. Tentunya ini juga berkat kerja sama dari berbagai pihak, karena pada dasarnya Sekolah Sehat bisa terwujud bukan hanya programnya, namun kebiasaan masyarakat sekolah, serta sarana dan pra sarana yang kian dimaksimalkan.

“Harapan kami dari dua sekolah ini, Kota Tangerang bisa kembali mewakili Provinsi Banten maju hingga tingkat nasional. Sehingga ini juga dapat menjadi komitmen untuk sekolah lainnya agar terus menerapkan sekolah yang sehat, untuk generasi yang pintar,” katanya.

Baca juga: Aplikasi iTangerangKota miliki fitur interkonektivitas antar pengguna

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini menambahkan, untuk mendukung program sekolah sehat, pihaknya telah menggelar Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) Tahun 2023.

Kemudian di Kota Tangerang juga sudah membentuk 848 Sekolah Adiwiyata dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.

Tim Penilai UKS Provinsi Banten, Dede Rukhyati, menuturkan Kota Tangerang setiap tahunnya selalu mempertahankan dengan baik. Terbukti setiap sekolah yang dipilih mewakili Kota Tangerang menunjukan hasil yang sangat baik. Apalagi di tingkat SD, dari SDN Gondrong 3 Kecamatan Cipondoh, sedangkan tingkat SMP adalah SMPN 6 Tangerang.

“Indikator yang menjadi penilaian Sekolah Sehat ini dilihat dari Stratifikasi UKS, jadi ada Trias UKS dan Manajemen UKS yang meliputi pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat. Karena ini merupakan di tingkat Provinsi, sehingga level penilaiannya harus paripurna, agar dapat menuju tingkat Nasional,” katanya,

Ia menyatakan, sejak didirikan TPUKS tingkat Kota Tangerang pada 2016 selalu menunjukkan yang terbaik. Bahkan, terus berturut-turut mewakili Provinsi Banten ke tingkat Nasional. "Saya harap tahun ini pun bisa menunjukan hasil yang baik dan dapat terus hingga Nasional," katanya.

Baca juga: Wali Kota Tangerang ajak FKTS jadikan PHBS budaya di masyarakat

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023