Ulama Lebak dukung keberadaan wisata religi Cikapas

Sejumlah ulama Kabupaten Lebak, Banten mendukung keberadaan wisata religi makam keramat Cikapas yang berada di kawasan Bendungan Waduk Karian.

 

"Kita berharap wisata religi itu bisa menyerap lapangan pekerjaan bagi warga yang terdampak pembangunan Waduk Karian," kata KH Hasan Basri saat relokasi makam keramat Cikapas Kecamatan Maja Kabupaten Lebak, Rabu.

 

Wisata religi pemakaman keramat Cikapas di kawasan Waduk Karian itu terdapat 10 makam penyebar agama Islam di Banten juga pejuang untuk merebut kemerdekaan.

 

Ke-10 makam keramat itu antara lain Ki Buyut Saridin, KH Dalang, Nyimas Gamparan, Raden Jaya Sukatma, Raden Gentong, Raden Payung, Raden Paku, Nyimas Dewu Mayang Sari, Lurah Sapudin dan H Anggara Bin Yupah.

 

Selama ini, kata dia, masyarakat banyak yang ziarah ke makam keramat Cikapas itu. Dengan demikian dipastikan dapat mendongkrak kunjungan wisatawan.

 

"Kami meyakini wisata religi bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat setempat," katanya menjelaskan.

Baca juga: Pemkab Lebak: Waduk Karian sumbangkan kedaulatan pangan nasional

 

Menurut dia, kehadiran wisata religi itu dipastikan akan melahirkan klaster-klaster ekonomi, seperti tumbuhnya pelaku usaha micro kecil dan menengah ( UMKM) dengan memproduksi aneka makanan, kerajinan dan souvenir.

 

Produksi UMKM itu nantinya bisa dijadikan para wisatawan untuk buah tangan atau oleh-oleh. Selain itu juga tumbuh para pedagang dan warungan serta tempat penginapan.

 

Begitu juga masyarakat bisa bekerja untuk pengelolaan parkir kendaraan dan keamanan.

 

"Kami minta masyarakat di sini harus kreatif dan inovatif untuk mendorong peningkatan ekonomi sehingga bisa mengatasi kemiskinan dan pengangguran," kata Kiyai Hasan.

 

Begitu juga tokoh ulama Kabupaten Lebak lainya KH Badrudin mengatakan pihaknya sangat mendukung wisata religi makam keramat Cikapas di kawasan Waduk Karian agar masyarakat yang terdampak proyek nasional bisa tumbuh dan berkembang pelaku-pelaku UMKM.

 

"Kami berharap wisata religi itu dapat mensejahterakan masyarakat setempat," kata Kiyai Badrudin.

Baca juga: Akademisi: Waduk Karian tumbuhkan ekonomi warga Lebak

 

Sementara itu, Asisten Daerah (Asda) 1 Sekretariat Pemerintah Kabupaten Lebak Alkadri mengatakan pihaknya sangat mendukung wisata religi makam keramat Cikapas di kawasan Waduk Karian yang akan diresmikan Presiden Joko Widodo akhir 2023.

 

Pemerintah daerah tentu akan melakukan penataan-penataan, termasuk kawasan penghijauan karena makam keramat Cikapas yang jaraknya sekitar satu kilometer meter menuju kawasan Waduk Karian diminati pengunjung wisatawan domestik maupun mancanegara.

 

"Kami optimistis wisata religi itu membawa kesejahteraan masyarakat," katanya.