Pemprov Banten Gelar Kirab Juara Umum MTQ Nasional

Serang (Antara News) - Pemerintah Provinsi Banten akan menggelar kirab juara umum MTQ Nasional di pusat Kota Serang, Selasa (9/8), dengan membawa keliling piala bergilir presiden yang akan dipimpin langsung Gubernur Banten Rano Karno.

"Kita akan gelar di Kota Serang, mulai dari Stadion Ciceri Serang dan selesai di Museum Negeri Banten," kat Asisten Administrasi Bidang Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat Provinsi Banten Eneng Nurcahyati di Serang, Senin.

Ia mengatakan, kirab tersebut akan diikuti oleh Gubernur Banten Rano Karno, Sekda Banten Ranta Suharta, seluruh kafilah Banten dengan membawa piala bergilir presiden.

Menurut Eneng, kirab juara umum akan dimulai pukul 14.00 WIB dengan mengambil rute jalur protokol Kota Serang yakni Jl. Sudirman, Jl. A Yani, Jl. Veteran dan akan dikuti oleh kendaraan hias serta puluhan kendaraan pendukung.

Menurutnya, kirab dimeriahkan dengan kendaraan hias yang membawa Piala Juara Umum, diikuti Gubernur Banten, Ketua Umum LPTQ dan para pengurus, Kafilah Banten dan lembaga-lembaga lain yang akan ikut memeriahkan seperti Kwarda Pramuka, DKM, FSPP, BUMD, dan lembaga lainnya. 

"Harapannya juga dari LPTQ kabupaten/kota bisa ikut serta. Setelah tiba di pendopo lama akan lanjut acara  penyambutan kafilah sekaligus simbolis penyerahan penghargaan untuk para juara oleh gubernur," kata Eneng. 

Gubernur Banten Rano Karno mengajak seluruh masyarakat Banten, ulama, pemuda, mahasiswa dan pemangku kepentingan untuk mengikuti kirab juara umum MTQ Tingkat Nasional sebagai Syiar Islam.

"Provinsi Banten meraih gelar juara umum MTQ Nasional ke-26 di NTB. Pertama selama 16 tahun Banten berdiri, ini adalah bukti bahwa ghiroh keislaman di Banten terus menguat. Mari kita sambut Kafilah Banten yang telah berjuang  luar biasa memberikan kado prestasi nasional bagi Banten. Mari kita buat pawai kemenangan ini agar meriah, aman, dan lancar," kata Gubernur.

Sementara Sekda Banten Ranta Suharta mengatakan, peserta MTQ Banten yang berhasil meraih juara I, II, dan III selain akan mendapatkan uang 'kadedeuh' masing-masing Rp100 juta untuk juara pertama, Rp50 juta untuk juara kedua, dan Rp25 juta untuk juara ketiga. Pemprov Banten juga akan memberangkat umroh kepada para juara peserta para pembinanya.

"Ini sudah janji pak Gubernur, dan kita akan berangkatkan umroh tahun depan," kata Ranta.