Dalam rangka pelayanan profesional terhadap lembaga penyelenggara program pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) pascapandemi, sebanyak 30 pengajar dari berbagai universitas di Kota Serang mengikuti bimbingan teknis (bimtek) pengajar BIPA.

Bimtek yang digelar Kantor Bahasa Provinsi Banten pada tanggal 20 hingga 22 Juli 2023 di salah satu hotel di Kota Serang tersebut diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Bina Bangsa, dan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin.

Baca juga: Kantor Bahasa Provinsi Banten Ajak Pemerintah Daerah Bersinergi Merevitalisasi Sastra Daerah

Kepala Kantor Bahasa Provinsi Banten yang diwakili Widyabasa Ahli Muda, Nur Seha dalam sambutannya pada pembukaan acara tersebut mengatakan, Bimtek Pengajar BIPA  bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pengajar BIPA khususnya yang ada di Kota Serang, Provinsi Banten.

Dengan kegiatan tersebut Ia berharap terjalin kerja sama yang baik antar para pengajar dan calon pengajar BIPA di Kota Serang dengan Kantor Bahasa Provinsi Banten terkait peningkatan kompetensi.

Baca juga: Kantor Bahasa Banten laksanakan Pembinaan Komunitas Penggerak Literasi

Narasumber pada hari pertama pada bimtek tersebut yaitu Muhamad Abduh dari Lembaga Bahasa Internasional FIB Universitas Indonesia.

Dalam pemaparannya ia menjelaskan tentang cara baik dan efektif dalam mengajarkan bahasa Indonesia untuk pelajar BIPA. 

Sedangkan narasumber di hari kedua yaitu Paulina Chandrasari Kusuma dari Unika Atma Jaya yang  memberikan materi tentang kemahiran membaca dan menulis dalam pengajaran BIPA. 

Kemudian pada hari terakhir, Dwi Puspitorini dari FIB Universitas Indonesia memberikan penjelasan terkait Pengembangan Materi Tata Bahasa dalam Bahan Ajar BIPA. 

Para peserta mengikuti arahan para narasumber dengan saksama, karena materi disampaikan dengan metode interaktif dan mereka diwajibkan untuk terlibat secara langsung. 

Baca juga: Kantor Bahasa Banten Gelar Musikalisasi Puisi bagi Generasi Muda

Beberapa jenis latihan berdasarkan contoh kasus pun diberikan oleh para pemateri sehingga para peserta dapat merasakan kondisi yang kemungkinan dapat terjadi di kelas BIPA.


Baca juga: Kantor Bahasa Banten luncurkan aplikasi Kamus Bahasa Baduy
 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023