Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengajak Kementerian Agama bersama tokoh agama dan masyarakat setempat terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai.

"Kerukunan sering menguji, lebih-lebih menjelang Pemilu 2024. Kerukunan sangat fluktuatif dan dinamis, sejatinya kerukunan adalah prasyarat pembangunan nasional," kata Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie saat menjadi pembina Apel Hari Bhakti ke-77 di Halaman MAN Insan Cendekia, Serpong, Banten, Selasa.

Dijelaskannya semangat merawat kerukunan umat harus digelorakan oleh seluruh ASN Kemenag. Kemenag harus menjadi simpul kerukunan dan persaudaraan karena akan mengantarkan pada Indonesia hebat, terlebih menuju Pemilu tahun 2024.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena pembangunan membutuhkan stabilitas dan jika terwujud akan menciptakan masyarakat rukun dan damai.

Tak sampai disitu, peringatan Hari Amal Bhakti juga jadi momentum untuk refleksi dan pengingat sejarah panjang pengabdian Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia.

Perjalanan panjang itu selaras dengan pelayanan birokrasi yang semakin berkembang di Kementerian Agama, terutama kecepatan dan penggunaan aplikasi digital dalam membantu pelayanan kepada masyarakat.

"Kini Kemenag telah terlihat berubah. Birokrasi-nya lebih lincah dan responsif. Transformasi digital mulai berjalan, salah satunya dengan kehadiran Pusaka Super Apps," katanya.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023