Puluhan wartawan dari berbagai media lokal maupun nasional mengikuti sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 yang digelar Basawlu Kabupaten Serang di salah satu hotel di Kota Serang, Selasa (20/9)
Sosialisasi yang mengambil tema "Peran Media dalam Pengawasan Tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024" tersebut menghadirkan narasumber dari Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanudin Banten yakni Dr. Dedi Sunardi SH dan Komisioner Bawaslu Kabupaten Serang dari divisi pengawasan, Oman Abdurrohman.
Dalam sosialisasi tersebut Dr. Dedi Sunardi SH menyampaikan materi penguatan literasi masyarakat dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurutnya, peran media dalam pengawasan pemilu sangat penting, sebab media dapat memberikan pemahaman terhadap masyarakat sehingga pelanggaran dalam pemilu bisa dihindari.
Selain media, kata dia pengawasan juga dapat melibatkan unsur kepemudaan dan mahasiswa serta masyarakat.
"Dalam pengawasan yang terpenting adalah keterlibatan masyarakat, karena kunci suksesnya pemilu adalah masyarakat atau rakyat," katanya.
Oleh karena itu, pengawasan Partisipatif baik media maupun masyarakat harus menjadi bagian dari suksesnya pemilu.
Sementara pemateri Oman Abdurrohman dalam pemaparannya lebih fokus terhadap berbagai pelanggaran dalam pemilu yang merupakan hasil temuan media.
"Temuan pelanggaran pemilu oleh media harus menjadi isu bersama sehingga dapat dipertanggungjawabkan," kata Oman.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Sosialisasi yang mengambil tema "Peran Media dalam Pengawasan Tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024" tersebut menghadirkan narasumber dari Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanudin Banten yakni Dr. Dedi Sunardi SH dan Komisioner Bawaslu Kabupaten Serang dari divisi pengawasan, Oman Abdurrohman.
Dalam sosialisasi tersebut Dr. Dedi Sunardi SH menyampaikan materi penguatan literasi masyarakat dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurutnya, peran media dalam pengawasan pemilu sangat penting, sebab media dapat memberikan pemahaman terhadap masyarakat sehingga pelanggaran dalam pemilu bisa dihindari.
Selain media, kata dia pengawasan juga dapat melibatkan unsur kepemudaan dan mahasiswa serta masyarakat.
"Dalam pengawasan yang terpenting adalah keterlibatan masyarakat, karena kunci suksesnya pemilu adalah masyarakat atau rakyat," katanya.
Oleh karena itu, pengawasan Partisipatif baik media maupun masyarakat harus menjadi bagian dari suksesnya pemilu.
Sementara pemateri Oman Abdurrohman dalam pemaparannya lebih fokus terhadap berbagai pelanggaran dalam pemilu yang merupakan hasil temuan media.
"Temuan pelanggaran pemilu oleh media harus menjadi isu bersama sehingga dapat dipertanggungjawabkan," kata Oman.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022