Masyarakat Kabupaten Lebak, Provinsi Banten diminta melaksanakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN) untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue ( DBD).
"Kita hari mengintruksiksn kepada lurah dan kepala desa agar melakukan kerja bakti gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan agar tidak berkembangbiak populasi nyamuk aedes aegepty, " kata Camat Rangkasbitung Kabupaten Lebak Yadi Basari di Lebak, Minggu.
Selama ini, cuaca di Kabupaten Lebak pada sore hingga malam hari dilanda hujan, sedangkan pagi sampai siang hari cuaca berawan.
Kondisi demikian, berpotensi berkembangbiaknya nyamuk pembawa virus DBD yang hidup pada air bersih yang ada di barang - barang bekas tanpa menyentuh tanah.
Baca juga: Dibuka kembali HBKB, warga Lebak padati Alun-Alun Multatuli
Baca juga: Dibuka kembali HBKB, warga Lebak padati Alun-Alun Multatuli
Untuk mematikan jentik- jentik nyamuk maka masyarakat setempat harus berpartisipasi melakukan kerja bakti gotong royong melaksanakan PSN.
"Kami meyakini dengan gotong royong dipastikan populasi nyamuk DBD tidak berkembangbiak, " katanya menjelaskan.
Lurah Cijoro Pasir Rangkasbitung Kabupaten Lebak Dadi Riyadi mengatakan pihaknya hari ini melaksanakan kerja bakti gotong royong dengan masyarakat setempat membersihkan lingkungan agar tidak berkembangbiak nyamuk DBD.
"Kami secara rutin melaksanakan kebersihan lingkungan melalui kegiatan warga juga Jumat bersih yang dilakukan ASN," katanya menjelaskan.
Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah mengatakan saat ini jumlah penderita DBD tercatat 282 orang dan empat di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
Dari 282 kasus DBD di tersebar di 23 Puskesmas kecamatan yang dinyatakan endemis, antara lain Kecamatan Rangkasbitung tercatat 115 kasus dan empat dilaporkan meninggal.
Kecamatan Cibadak 40 kasus, Kalanganyar 24 kasus, Cibeber 8 kasus, Cimarga 9 kasus, Warunggunung 12 kasus, Sajira 8 kasus, Maja 14 kasus, Curugbitung 6 kasus, Cileles 5 kasus,Cipanas 10 kasus dan Sobang 4 kasus.
Begitu juga Kecamatan Cikulur 2 kasus , Bojongmanik 1 kasus, Bayah 3 kasus, Leuwidamar 3 kasus, Malingping 6 kasus,Wanasalam 3 kasus, Cihara 1 kasus, Cisimeut 1 kasus, Gunungkencana 3 kasus, Lebakgedong 1 kasus dan Panggarangan 1 kasus.
"Kami meminta masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan gerakan menguras, menutup, dan mengubur (3M) dan PSN, " katanya.
Sementara itu, Nisa (30) warga Kelurahan Rangkasbitung Timur Kabupaten Lebak mengaku anaknya yang berusia 1,5 tahun kini sembuh dari penyakit DBD setelah dirawat satu minggu di RSUD Adjidarmo Rangkasbitung.
"Kami merasa senang setelah anaknya itu sembuh dari DBD, padahal sembuh mengalami suhu demam tinggi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022