PPKM level 3 di Kota Serang bisa turun apabila vaksinasi COVID-19 tercapai, saat ini capain vaksinasi lansia masih berada di angka 52 persen dari target Pemerintah Kota minimal 60 persen.
Sekretaris kecamatan Curug Eni Sudaryati saat ditemui di Kantor Kecamatan Curug, Kamis (24/2/2022) menjelaskan berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 06 Tahun 2022 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), PPKM level 3 di Kota Serang bisa turun apabila vaksinasi tercapai, dengan vaksinasi lansian harus memenuhi target 60 persen.
"Untuk mencapai target vaksinasi, Curug targetnya 700 lansia, dari jumlah lansia ini kita bagi menjadi 10 kelurahan, jadi masing-masing kelurahan itu targetnya sekitar 70 lansia," ucap Eni.
Untuk mendongkrak hasil vaksinasi tersebut Pemkot Serang memberikan sembako bagi lansia yang sudah divaksin di seluruh kecamatan.
"Untuk saat ini sampai dengan kemarin baru 150 lansia yang kita dapat, untuk kekurangannya nanti akan kita lakukan secara door to door," lanjutnya.
Eni mengatakan kendala yang dialami dalam pelaksanaan vaksinasi lansia yaitu karena usia yang sudah tua yang kemudian harus dijemput atau dilakukan dengan cara door to door.
"Sosialisasi sudah dilakukan terus menerus sejak corona ini ada, dari puskesmas setiap ada posyandu atau ada pertemuan di kelurahan dan dikampung-kampung sosialisasi selalu dilakukan," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Sekretaris kecamatan Curug Eni Sudaryati saat ditemui di Kantor Kecamatan Curug, Kamis (24/2/2022) menjelaskan berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 06 Tahun 2022 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), PPKM level 3 di Kota Serang bisa turun apabila vaksinasi tercapai, dengan vaksinasi lansian harus memenuhi target 60 persen.
"Untuk mencapai target vaksinasi, Curug targetnya 700 lansia, dari jumlah lansia ini kita bagi menjadi 10 kelurahan, jadi masing-masing kelurahan itu targetnya sekitar 70 lansia," ucap Eni.
Untuk mendongkrak hasil vaksinasi tersebut Pemkot Serang memberikan sembako bagi lansia yang sudah divaksin di seluruh kecamatan.
"Untuk saat ini sampai dengan kemarin baru 150 lansia yang kita dapat, untuk kekurangannya nanti akan kita lakukan secara door to door," lanjutnya.
Eni mengatakan kendala yang dialami dalam pelaksanaan vaksinasi lansia yaitu karena usia yang sudah tua yang kemudian harus dijemput atau dilakukan dengan cara door to door.
"Sosialisasi sudah dilakukan terus menerus sejak corona ini ada, dari puskesmas setiap ada posyandu atau ada pertemuan di kelurahan dan dikampung-kampung sosialisasi selalu dilakukan," tuturnya.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022