Guna menghadapi ancaman bencana alam guna mengurangi risiko kebencanaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten menyiapkan peralatan evakuasi.

"Semua peralatan evakuasi dalam kondisi baik dan dapat dioperasikan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Selasa.

Baca juga: Bidpropam Polda Banten supervisi ke Polres Lebak

Peralatan evakuasi sangat penting untuk membantu pertolongan bagi masyarakat yang terdampak bencana alam, terlebih saat ini curah hujan dengan intensitas ringan dan sedang meningkat.

Bahkan, pagi ini wilayah Kabupaten Lebak dilanda hujan intensitas ringan.

BPBD Lebak kini melakukan pemeriksaan peralatan evakuasi menyusul cuaca buruk dan berpotensi bencana banjir dan longsor.

"Kita jangan sampai peralatan evakuasi itu dalam kondisi rusak sehingga berdampak terhadap pertolongan kemanusiaan, " kata Febby.

Menurut dia, setelah dilakukan pemeriksaan peralatan evakuasi itu semua dalam kondisi baik, seperti kendaraan operasional roda dua dan roda empat, perahu karet, perahu motor tempel, pelampung, tenda pengungsian, tenda dapur umum, gergaji mesin (senso), pompa penyedot air dan tambang.

Persiapan peralatan evakuasi tentu cukup diperlukan dan dapat bergerak cepat untuk penanggulangan banjir dan longsor agar tidak menimbulkan korban jiwa.

Selama ini, kata dia, wilayah Kabupaten Lebak langganan banjir dan longsor karena lokasi alamnya pegunungan, perbukitan dan aliran sungai.

Disamping itu juga Kabupaten Lebak merupakan daerah kawasan hulu di Provinsi Banten.

Oleh karena itu, BPBD Lebak perlu kesiapsiagaan, termasuk perlengkapan peralatan evakuasi, terlebih puncak badai La Nina awal Januari 2022.

"Kita berharap masyarakat yang tinggal di lokasi rawan bencana alam juga dapat meningkatkan kewaspadaan sehingga tidak menimbulkan korban jiwa, " kata Febby.

Ia mengatakan, meski peralatan evakuasi terbatas, namun BPBD Lebak bersinergi dengan lembaga lain yang memiliki peralatan evakuasi, seperti Kantor SAR Banten, Polri, TNI dan Relawan Tagana.

Petugas BPBD dan relawan mampu mengoperasikan peralatan evakuasi sehingga bisa cepat melakukan pertolongan jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam.

"Saya kira untuk peralatan evakuasi relatif aman dan cukup karena bersinergi dengan lembaga lain untuk penanggulangan pascabencana alam, " katanya.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021