Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang turut berpartisipasi pada pameran Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Otonomi Expo 2021 dengan menampilkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM yang ada di Kabupaten Serang.
Pameran Apkasi Otonomi Expo 2021 Trade Tourism and Investment, Daerah Bankit, Indonesia Maju itu dibuka langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu, 20 Oktober 2021.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri mengatakan, partisipasi dalam pameran tersebut sesuai arahan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yakni membuka stand dengan menampilkan segala potensi produk Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM yang ada di Kabupaten Serang.
“unggulan, meskipun yang dibawa hanyalah display tetapi katalog dari pelaku UMKM kita bagikan kepada para pengunjung,” ujar Entus di JCC.
Pameran itu sendiri akan berlangsung selama tiga hari yakni pada Rabu hingga Jum’at 22 Oktober 2021 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC).
Lebih lanjut Sekda Entus mengemukakan, dalam pameran itu ada beberapa produk unggulan yang ditampilkan seperti, gerabah, aneka makanan, Batik Keserangan, batu alam atau batu fosil, rumput laut, bunga sedap malam, emping melinjo dan produk lainnya yang menjadi unggulan UMKM di Kabupaten Serang.
Presiden Jokowi dalam sambutannya pada pembukaan Apkasi Otonomi Expo 2021 meminta agar daerah bisa memanfaatkan pasar ekspor untuk memperkenalkan produk-produk lokal ke negara-negara lain.
Jokowi mengatakan bahwa setiap daerah harus fokus pada produk-produk unggulannya, sehingga nanti bisa berjalan saling menopang, saling mengisi dan saling melengkapi. Selain itu, Jokowi juga meminta daerah untuk turut meningkatkan ekspor.
“Kita memberikan fasilitas, memfasilitasi para pelaku usaha untuk agresif memanfaatkan peluang-peluang ekspor yang ada, mulai didorong, produk apapun didorong untuk berani berkompetisi memanfaatkan peluang ekspor yang ada," kata Jokowi seperti dikutip melalui siaran langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu.
Dalam pameran tersebut Stand Pemkab Serang juga menampilkan video selayang pandang untuk menarik minat para investor
untuk berinvestasi di wilayah Kabupaten Serang.
“Artinya informasi mengenai perizinan, kemudahan proses perizinan, keberadaan kawasan industri di Kabupaten Serang kita juga sosialisasikan, kita pamerkan melalui tampilan atau tayangan selayang pandang Kabupaten Serang,” ungkap Entus.
“Kita harapkan melalui informasi, segala potensi yang ada di Kabupaten Serang khususnya produk-produk UMKM, investasi dan industri itu bisa tersampaikan secara baik minimal untuk tingkat nasional,” papar Entus didampingi Asisten Daerah (Asda) I Kabupaten Serang, Ida Nuraida.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Setda Kabupaten Serang, M. Furqon Syafiudin menambahkan, bahwa pameran Apkasi Otonomi Expo 2021 strategis untuk mempromosikan produk unggulan daerah yang rata-rata dilakukan oleh pengusaha ekonomi mikro.
“Sesuai dengan arahan Presiden bahwa UMKM itu harus didukung untuk keberlangsungan usahanya. Untuk itu UMKM harus berorientasi marketing digitalisasi, manfaatkan teknologi informasi secara digital untuk berkompetitif dalam usahanya,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Pameran Apkasi Otonomi Expo 2021 Trade Tourism and Investment, Daerah Bankit, Indonesia Maju itu dibuka langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu, 20 Oktober 2021.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri mengatakan, partisipasi dalam pameran tersebut sesuai arahan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yakni membuka stand dengan menampilkan segala potensi produk Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM yang ada di Kabupaten Serang.
“unggulan, meskipun yang dibawa hanyalah display tetapi katalog dari pelaku UMKM kita bagikan kepada para pengunjung,” ujar Entus di JCC.
Pameran itu sendiri akan berlangsung selama tiga hari yakni pada Rabu hingga Jum’at 22 Oktober 2021 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC).
Lebih lanjut Sekda Entus mengemukakan, dalam pameran itu ada beberapa produk unggulan yang ditampilkan seperti, gerabah, aneka makanan, Batik Keserangan, batu alam atau batu fosil, rumput laut, bunga sedap malam, emping melinjo dan produk lainnya yang menjadi unggulan UMKM di Kabupaten Serang.
Presiden Jokowi dalam sambutannya pada pembukaan Apkasi Otonomi Expo 2021 meminta agar daerah bisa memanfaatkan pasar ekspor untuk memperkenalkan produk-produk lokal ke negara-negara lain.
Jokowi mengatakan bahwa setiap daerah harus fokus pada produk-produk unggulannya, sehingga nanti bisa berjalan saling menopang, saling mengisi dan saling melengkapi. Selain itu, Jokowi juga meminta daerah untuk turut meningkatkan ekspor.
“Kita memberikan fasilitas, memfasilitasi para pelaku usaha untuk agresif memanfaatkan peluang-peluang ekspor yang ada, mulai didorong, produk apapun didorong untuk berani berkompetisi memanfaatkan peluang ekspor yang ada," kata Jokowi seperti dikutip melalui siaran langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu.
Dalam pameran tersebut Stand Pemkab Serang juga menampilkan video selayang pandang untuk menarik minat para investor
untuk berinvestasi di wilayah Kabupaten Serang.
“Artinya informasi mengenai perizinan, kemudahan proses perizinan, keberadaan kawasan industri di Kabupaten Serang kita juga sosialisasikan, kita pamerkan melalui tampilan atau tayangan selayang pandang Kabupaten Serang,” ungkap Entus.
“Kita harapkan melalui informasi, segala potensi yang ada di Kabupaten Serang khususnya produk-produk UMKM, investasi dan industri itu bisa tersampaikan secara baik minimal untuk tingkat nasional,” papar Entus didampingi Asisten Daerah (Asda) I Kabupaten Serang, Ida Nuraida.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Setda Kabupaten Serang, M. Furqon Syafiudin menambahkan, bahwa pameran Apkasi Otonomi Expo 2021 strategis untuk mempromosikan produk unggulan daerah yang rata-rata dilakukan oleh pengusaha ekonomi mikro.
“Sesuai dengan arahan Presiden bahwa UMKM itu harus didukung untuk keberlangsungan usahanya. Untuk itu UMKM harus berorientasi marketing digitalisasi, manfaatkan teknologi informasi secara digital untuk berkompetitif dalam usahanya,” ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021