Sebanyak 980 orang atau 90 persen dari total sasaran vaksinasi 1.200 warga binaan pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang, Banten telah menerima vaksinasi COVID-19 secara lengkap atau dosis pertama dan kedua.
"Untuk capaian vaksinasi bagi warga binaan saat ini sudah mencapai 90 persen atau total jumlah sekitar 980 WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan). Sisannya sekitar 300 masuk dalam penghuni baru," kata Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Tangerang Hilman Hilmawan di Tangerang, Selasa.
Baca juga: Pemkab Tangerang perpanjang kontrak pusat isolasi terpadu di Hotel Yasmin
Ia mengatakan dari total 980 WBP tersebut telah menjalani penyuntikan vaksinasi COVID-19 tahap kedua, sisanya sekitar 300 WBP yang belum divaksin itu merupakan penghuni baru di Rutan Kelas I Tangerang.
Pihaknya saat ini telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan vaksinasi terhadap mereka yang belum menerima vaksin sama sekali.
"Dan sekarang kita sudah berkoordinasi bersama Dinas Kesehatan atau puskesmas setempat terkait penyediaan vaksinasi untuk WBP baru," katanya.
Ia berharap, kepada instansi terkait, seperti kejaksaan ketika ada WBP baru agar menyertakan identitas mereka guna mempermudah dalam mendata peserta vaksinasi COVID-19.
"Selama ini kan, kebanyakan WBP itu kendalanya di identitas. Jadi saya berharap nanti agar instansi terkait untuk menyertakan data mereka," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Untuk capaian vaksinasi bagi warga binaan saat ini sudah mencapai 90 persen atau total jumlah sekitar 980 WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan). Sisannya sekitar 300 masuk dalam penghuni baru," kata Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Tangerang Hilman Hilmawan di Tangerang, Selasa.
Baca juga: Pemkab Tangerang perpanjang kontrak pusat isolasi terpadu di Hotel Yasmin
Ia mengatakan dari total 980 WBP tersebut telah menjalani penyuntikan vaksinasi COVID-19 tahap kedua, sisanya sekitar 300 WBP yang belum divaksin itu merupakan penghuni baru di Rutan Kelas I Tangerang.
Pihaknya saat ini telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan vaksinasi terhadap mereka yang belum menerima vaksin sama sekali.
"Dan sekarang kita sudah berkoordinasi bersama Dinas Kesehatan atau puskesmas setempat terkait penyediaan vaksinasi untuk WBP baru," katanya.
Ia berharap, kepada instansi terkait, seperti kejaksaan ketika ada WBP baru agar menyertakan identitas mereka guna mempermudah dalam mendata peserta vaksinasi COVID-19.
"Selama ini kan, kebanyakan WBP itu kendalanya di identitas. Jadi saya berharap nanti agar instansi terkait untuk menyertakan data mereka," kata dia.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021