Kepala Biro Operasi (Karoops) Polda Banten Kombes Pol Amiludin Roemtaat meminta jajaran Polres dan Polsek di wilayah hukum Polda Banten meningkatkan patroli keamanan lingkungan masiing-masing, mengingat kasus gangguan kamtibmas atau kejahatan meningkat pekan pertama September 2021.

"Gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polda Banten mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada minggu ke 1 bulan September 2021 ini. Jika dibandingkan dengan minggu sebelumnya, terjadi peningkatan 9 kejadian, minggu sebelumnya ada 41 kejadian, sekarang menjadi 50 kejadian atau meningkat sekitar 22 persen," kata Kombes Pol Amiludin Roemtaat saat menyampaipkan laporan analisa dan evaluasi kejadian menonjol pada minggu ke I September  2021 di Mapolda Banten, Senin,

Baca juga: Polres Serang Kota tangkap pelaku pembunuh wanita dalam kontrakan

Amiludin mengatakan, Gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polda Banten tertinggi ada di Polresta Tangerang yaitu 20 kejadian. Diikuti Polres Pandeglang 9 kejadian, Polres Serang 7 kejadian, Polres Cilegon 6 kejadian, Polres Lebak 4 kejadian.

"Dan yang paling minim SPKT Polda Banten 2 kejadian dan Polres Serang Kota 2 kejadian," kata Karoops Polda Banten. 

Menyikapi hal tersebut, pihaknya memerintahkan Polres dan Polsek jajaran agar mengantisipasi tindak kejahatan dengan cara meningkatkan patroli di lingkungannya masing-masing. 

"Agar Polres dan Polsek jajaran rutin melakukan patroli ke tempat-tempat yang rawan, terutama di lingkungan pemukiman. Karena di wilayah pemukiman merupakan tempat yang paling rawan timbulnya gangguan kamtibmas," kata Amiludin.
    
Sementara Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo menyampaikan laporan mengenai jumlah kecelakaan lalu lintas pada minggu ke IV Agustus 2021 sebanyak 32 kasus, menurun pada minggu ke 1 Seemptember sebanyak 28 kasus, terjadi penurunan sebanyak 4 kasus atau sekitar 12,5 persen.

Rudy Purnomo mengatakan, sesuai dengan hasil evaluasi diketahui bahwa 28 peristiwa kecelakaan terjadi di berbagai TKP. polres yang wilayahnya tinggi angka kecelakaan yaitu Polres Tanggerang sebanyak 8 kasus, Polres Serang 6 kasus, Polres Serang Kota 5 kasus ,Polres Cilegon  2 dan Polres Lebak 2 kasus dan kasus kecelakaan yang ditangani di Polda Banten 1 kasus.

"Sedangkan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 10 orang masih sama dengan minggu lalu , luka berat 6 orang turun 2 kasus dan luka ringan 28 orang turun 1 kasus. Adapun kerugian materil sejumlah Rp41.800.000 turun Rp16.500.000 atau sekitar 28,3 persen," kata Kombes Pol Rudy Purnomo.

Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kamtibmas di lingkungannya masing-masing salah satunya dengan mengaktifkan sisikamling di lingkungan warga masing-***2***

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021