Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah meminta 30 calon kepala sekolah membuat terobosan dan inovasi dalam dunia pendidikan seiring dengan tantangan pandemi COVID-19 saat ini.

Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Pendidikan dan Balai Pusat Pengembangan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang bekerja sama dengan Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) melaksanakan kegiatan Diklat Penguatan Calon Kepala Sekolah Kota Tangerang secara daring, Rabu.

Baca juga: Raih medali emas, Greysia/Apriani dihadiahi bebas PBB seumur hidup oleh bupati Tangerang

Kegiatan yang dilaksanakan pada 18 Agustus hingga 22 November 2021 ini diikuti 30 peserta  calon terpilih sebagai kepala sekolah di Kota Tangerang.

"Peserta yang hadir pada kegiatan ini adalah orang-orang terpilih, untuk itu harus ada kesiapan yang matang untuk mencetak generasi maju dari institusi sekolah. Tantangan zaman yang semakin kompleks dibutuhkan penguatan kemampuan diri guna melahirkan para calon penerus bangsa,” kata dia.

Arief juga meminta kepada para calon kepala sekolah untuk dapat serius menjalani pelatihan ini, bukan hanya secara seremonial namun memberikan peningkatan kualitas aktualiasasi diri sebagai calon pemimpin sekolah.

“Harus ada peningkatan kapasitas dan kapabilitas diri untuk menjadi calon pemimpin dimasa depan. Untuk itu, dengan menunjuk UMJ sebagai fasilitator pendidikan, semoga pelatihan ini dapat membimbing dalam membentuk calon-calon pemimpin sekolah yang berkarakter dan berkualitas untuk memajukan pendidikan di Kota Tangerang,” ujarnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma’mun Al Barbasy menyampaikan dukungannya kepada Pemerintah Kota Tangerang untuk bersama-sama menciptakan dunia pendidikan yang lebih baik.

“Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan dampak nyata bagi penguatan dan peningkatan kualitas sumber daya para calon kepala sekolah di wilayah Kota Tangerang,” ujarnya.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021