Tangerang, (ANTARABanten) - Sebanyak 2.030 guru mengaji di Kabupaten Tangerang, Banten, mendapat bantuan dari pemerintah kabupaten setempat masing-masing sebesar Rp1,2 juta.
"Bantuan ini diberikan sebagai bentuk untuk mewujudkan masyarakat sejahtera," kata Kepala Dinas Kesejahtraan Sosial Kabupaten Tangerang Uyung Mulyadi di Tangerang, Sabtu.
Uyung mengatakan pemberian bantuan tersebut dilakukan sesuai dengan visi dan misi daerah yakni menuju masyarakat Tangerang yang beriman, sejahtera, berorientasi industri, dan berwawasan lingkungan.
"Salah satunya dengan memberikan bantuan kepada guru di setiap kecamatan sebagai bentuk perhatian pemerintah," katanya.
Bantuan tersebut, katanya, diberikan karena para guru mengaji tersebut tidak memiliki penghasilan yang tetap.
Guru mengaji yang mendapat bantuan berasal dari 29 kecamatan.
"Dalam pemberian bantuan tersebut, uang yang diterima setiap guru mengaji tidak akan dilakukan pemotongan sepeserpun," katanya.
Selain itu, sebelum dilakukan pemberian bantuan, Dinas Kesejahtraan Sosial melakukan pendataan dengan meminta lampiran berupa fotokopi KTP, mengisi berita acara serta pengesahan kuitansi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011
"Bantuan ini diberikan sebagai bentuk untuk mewujudkan masyarakat sejahtera," kata Kepala Dinas Kesejahtraan Sosial Kabupaten Tangerang Uyung Mulyadi di Tangerang, Sabtu.
Uyung mengatakan pemberian bantuan tersebut dilakukan sesuai dengan visi dan misi daerah yakni menuju masyarakat Tangerang yang beriman, sejahtera, berorientasi industri, dan berwawasan lingkungan.
"Salah satunya dengan memberikan bantuan kepada guru di setiap kecamatan sebagai bentuk perhatian pemerintah," katanya.
Bantuan tersebut, katanya, diberikan karena para guru mengaji tersebut tidak memiliki penghasilan yang tetap.
Guru mengaji yang mendapat bantuan berasal dari 29 kecamatan.
"Dalam pemberian bantuan tersebut, uang yang diterima setiap guru mengaji tidak akan dilakukan pemotongan sepeserpun," katanya.
Selain itu, sebelum dilakukan pemberian bantuan, Dinas Kesejahtraan Sosial melakukan pendataan dengan meminta lampiran berupa fotokopi KTP, mengisi berita acara serta pengesahan kuitansi.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011