Tangerang, (ANTARABanten) - Jalan di perbatasan Kota Tangerang dengan Kabupaten Tangerang, Banten, terutama di kawasan Bayur dan Desa Kedawung, Kecamatan Sepatan, rusak parah sehingga  pengendara harus hati-hati ketika melintas.

"Jika tidak diperbaiki, maka jalan Bayur menuju Desa Kedawung, Sepatan, kerusakannya terus bertambah, sekarang saja banyak lubang besar dipenuhi air," kata Saidi (39,) warga Desa Karet, Sepatan, Kabupaten Tangerang, Rabu.

Menurut dia, warga setempat sudah pernah menyampaikan masalah kerusakan jalan tersebut, terutama yang berada di Kabupaten Tangerang ke aparat dinas pekerjaan umum setempat, tapi belum juga ditanggapi.

Pekan lalu,  dua remaja penguna sepeda motor bertabrakan karena menghindari lubang di kawasan Kedawung, dan seorang diantaranya meninggal dunia dalam perjalanan menunju RSU Tangerang.

"Kita sudah berupaya untuk mengatasi kerusakan jalan itu dengan cara menimbun mengunakan bahan material bekas puing bangunan, namun ketika hujan turun, lubang besar kembali menggangga," katanya.

Kiprad Sula (41), warga RW 03 Desa Kedawung mengatakan pernah melaporkan masalah kerusakan jalan kepada anggota DPRD Kabupaten Tangerang dari daerah pemilihan Sepatan dan Mauk, tapi belum ada solusi terbaik.

Pendapat senada juga diutarakan Jasmadi (39), Sayuti (45) dan Ny. Nurhasanah (36) warga Desa Kedawung yang ditemui di Puskesmas setempat.

Menurut Sayuti, kejadian tabrakan yang disebabkan jalan rusak agar tidak terulang kembali maka Pemkab Tangerang sebaiknya secepatnya memperbaiki.

Sekretaris Kabupaten Tangerang, Hermansyah mengaku,  sudah menerjunkan petugas, pascatabrakan yang menimbulkan korban jiwa itu, dan minta agar jalan segera diperbaiki.

Hermansyah menambahkan, pendataan kerusakan jalan juga diperhatikan termasuk pada lokasi perbatasan di Desa Kedawung.

Namun begitu, katanya, perbaikan diupayakan pada tahun anggaran 2012 karena saat ini dana rehab jalan jumlahnya terbatas.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011