Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang, Banten, menjadikan  lelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) sebagai ajang simulasi uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah di masa pandemi COVID-19.

Kepala Dindik Kabupaten Tangerang Syaifullah di Tangerang, Jumat, mengatakan bahwa pelaksanaan UAS tersebut sebagai proses awal dari tahapan uji coba atau simulasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka di wilayahnya.

Baca juga: Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang izinkan masjid gelar Tarawih di masa pandemi

"Momen UAS menjadi salah satu simulasi yang dilakukan Dinas Pendidikan serta sekolah dalam mempersiapkan tatap muka," katanya.

Ia mengatakan dalam pelaksanaan UAS sendiri yang dilaksanakan dari 5 sampai 10 April 2021 itu di bagi menjadi tiga simulasi yang di terapkan oleh pihaknya.

"Pertama Ujian Online, kedua Ujian Tertulis di laksanalam di Rumah masing-masing tapi, setiap Siswa Ambil Soal nya di Sekolah pada Hari yg sudah terjadwal, ketiga Ujian Tertulis di Sekolah (Tatap Muka) dg Menggunakan dan menerapan Prokes yang Ketat." ujarnya.

Ia menuturkan, pada simulasi tersebut ketentuan pembelajaran tatap muka hanya di isi maksimum 30 persen dari jumlah kapasitas yang ada dan jaga jarak antar siswa di dalam kelas diatur sesuai protokol kesehatan.

"Sebelum masuk kelas siswa dan guru harus mencuci tangan, menjalani Thermo gun atau pemindaian suhu tubuh, dan jaga jarak di dalam kelas," tuturnya.

Selain itu, proses asesmen yang diperhatikan antara lain sekolah harus memenuhi sarana dan prasara (sarpras), tenaga pengajar telah mengikuti dan menerima vaksinasi COVID-19, serta wali siswa telah menyatakan memperbolehkan anaknya mengikuti sekolah tatap muka di tengah pandemi.

"Iya, secara Sarpras kita siap, dan untuk PTM kita juga siap.Tetapi kalau untuk waktu pelaksanaanya kita saat ini sedang merencanakan," kata dia.

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021