Gubernur Banten Wahidin Halim mengingatkan masyarakat setempat meskipun provinsi itu sudah tidak lagi zona merah COVID-19, kewaspadaan masyarakat harus tetap ditingkatkan dan harus terus memerangi corona.
"Kita bersyukur karena kini zonanya tidak lagi merah, tapi kewaspadaan harus terus ditingkatkan. Kita masih harus memerangi corona sampai Banten ini benar-benar dinyatakan nol kasus," kata Gubernur Banten Wahidin Halim saat menerima bantuan APD dan paket sembako dari Superindo Peduli di Serang, Kamis.
Wahidin mengatakan bantuan tersebut sangat berarti, karena saat ini Provinsi Banten masih harus memerangi wabah COVID-19.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten kembali menerima bantuan berupa ratusan paket Alat Pelindung Diri (APD) dan paket sembako dari Superindo Peduli yang bekerja sama dengan Yayasan Benih Baik, di Rumah Dinas Gubernur Banten, di Kota Serang.
Wahidin berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga Banten, khususnya dalam rangka memerangi wabah COVID-19.
"Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan dan sumbangan dari Superindo dan Benih Baik yang pada hari ini hadir," kata Wahidin.
Presiden Direktur Superindo Johan Boeijenga di sela penyerahan bantuan secara simbolis tersebut mengatakan penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kerja sama antara Superindo dengan Benih Baik sebagai wujud kepedulian terhadap penanganan wabah COVID-19 di Indonesia.
Ia mengatakan dalam rangka memerangi wabah COVID-19 yang terjadi di Indonesia, bantuan sosial kemanusiaan diberikan ke daerah-daerah terdampak COVID-19 di Indonesia.
"Kami bekerja sama dengan Benih Baik untuk mendukung pemerintah dalam rangka percepatan penanganan wabah COVID-19 khususnya bagi masyarakat yang terdampak secara sosial dan ekonomi, serta petugas medis sebagai garda terdepan penanganan COVID-19," kata Johan.
Johan menerangkan bantuan kemanusiaan ini merupakan penyaluran tahap kedua setelah didistribusikan ke 3 provinsi pada tahap pertama, yakni Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Adapun bantuan yang diserahkan berupa 400 set alat pelindung diri (APD), 100 box masker, 52 pasang safety shoes, 20 jerigen cairan desinfektan, dan 427 paket sembako.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Kita bersyukur karena kini zonanya tidak lagi merah, tapi kewaspadaan harus terus ditingkatkan. Kita masih harus memerangi corona sampai Banten ini benar-benar dinyatakan nol kasus," kata Gubernur Banten Wahidin Halim saat menerima bantuan APD dan paket sembako dari Superindo Peduli di Serang, Kamis.
Wahidin mengatakan bantuan tersebut sangat berarti, karena saat ini Provinsi Banten masih harus memerangi wabah COVID-19.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten kembali menerima bantuan berupa ratusan paket Alat Pelindung Diri (APD) dan paket sembako dari Superindo Peduli yang bekerja sama dengan Yayasan Benih Baik, di Rumah Dinas Gubernur Banten, di Kota Serang.
Wahidin berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga Banten, khususnya dalam rangka memerangi wabah COVID-19.
"Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan dan sumbangan dari Superindo dan Benih Baik yang pada hari ini hadir," kata Wahidin.
Presiden Direktur Superindo Johan Boeijenga di sela penyerahan bantuan secara simbolis tersebut mengatakan penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kerja sama antara Superindo dengan Benih Baik sebagai wujud kepedulian terhadap penanganan wabah COVID-19 di Indonesia.
Ia mengatakan dalam rangka memerangi wabah COVID-19 yang terjadi di Indonesia, bantuan sosial kemanusiaan diberikan ke daerah-daerah terdampak COVID-19 di Indonesia.
"Kami bekerja sama dengan Benih Baik untuk mendukung pemerintah dalam rangka percepatan penanganan wabah COVID-19 khususnya bagi masyarakat yang terdampak secara sosial dan ekonomi, serta petugas medis sebagai garda terdepan penanganan COVID-19," kata Johan.
Johan menerangkan bantuan kemanusiaan ini merupakan penyaluran tahap kedua setelah didistribusikan ke 3 provinsi pada tahap pertama, yakni Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Adapun bantuan yang diserahkan berupa 400 set alat pelindung diri (APD), 100 box masker, 52 pasang safety shoes, 20 jerigen cairan desinfektan, dan 427 paket sembako.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020