Tangerang (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Banten, menyebutkan pembangunan jalan di sekitar irigasi Sungai Cisadane Barat yang menghubungkan daerah Bayur-Sangego telah mencapai 100 persen bisa segera dilalui kendaraan.
"Progres pembangunan struktur jalan telah rampung serta saat ini telah memasuki tahap perapihan sisi jalan," kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Tangerang Mursiman di Tangerang, Rabu.
Ia menuturkan pembukaan jalan baru tersebut sangat penting untuk menghubungkan arah Cadas menuju daerah Bayur, khususnya pergudangan di kawasan industri setempat.
Baca juga: Hari ini, Pemkot Tangerang bersama Bapanas gelar pangan murah
Selain itu jalan ini juga bisa menjadi jalur alternatif bagi para pengguna jalan yang ingin menghindari kemacetan yang kerap terjadi di sepanjang jalan arah Sangego-Bayur-Cadas dan sebaliknya.
“Alhamdulillah, masyarakat juga terlihat senang, karena jalur baru ini akan mengurai kemacetan di sisi selatan Sangego-Cadas dan Bayur-Sangego," ujarnya.
Ia menjelaskan jalan ini memiliki panjang 400 meter dan lebar 3,5 meter. Pekerjaan pembangunan dilaksanakan selama dua bulan dan saat ini sedang perapihan di sisi jalan.
Selain itu, lanjutnya, pembangunan jalan baru juga menyempurnakan keberhasilan Pemkot Tangerang dalam merealisasikan pembangunan infrastruktur di Kota Tangerang.
"Tangerang telah membangun lima titik jalan baru, 15 titik rekonstruksi jalan, 20 titik jembatan, dan 240 titik jalan lingkungan pada sepanjang tahun ini," katanya.
Baca juga: Warga Tangerang diimbau jaga kondusivitas jelang pelantikan presiden
Pemkot Tangerang sebut pembangunan jalan Bayur-Sangego tuntas
Rabu, 16 Oktober 2024 10:43 WIB