Enam desa di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dinyatakan bebas dari stunting atau kekerdilan pada anak-anak akibat gangguan pertumbuhan.
"Kita bekerja keras agar desa-desa lain juga bisa segera terbebas dari stunting," kata Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana pada Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lebak, Hj Tuti Nurasiah, Jumat.
Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Lebak terus mengoptimalkan intervensi terhadap penanganan stunting maupun keluarga risiko stunting (KRS) guna mempersiapkan generasi emas tahun 2045.
Enam desa yang sudah dinyatakan terbebas dari stunting itu di antaranya berada di Kecamatan Rangkasbitung dan Maja, sedangkan jumlah KRS tercatat sebanyak 78.084 keluarga yang tersebar di 340 desa dan lima kelurahan.
Baca juga: Petani Lebak tanam benih Nutri Zinc untuk atasi stunting
Baca juga: Petani Lebak tanam benih Nutri Zinc untuk atasi stunting
Intervensi dilakukan pemerintah setempat melalui bantuan penyaluran pangan, sosialisasi dan edukasi kesehatan hingga menyediakan sarana air bersih, sanitasi serta jambanisasi keluarga.
Begitu juga pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan dengan bantuan Kantor Pos Indonesia menyalurkan 10 butir telur dan daging ayam beku kepada 13.876 keluarga pra sejahtera I.
Penyaluran telur dan daging ayam beku tersebut dilakukan selama enam bulan dan akan berakhir pada Desember 2023.
Selain itu juga dilakukan pemeriksaan terhadap kesehatan ibu dan anak, pemeriksaan ibu hamil juga penimbangan bayi, serta pencatatan calon pengantin yang melibatkan Tim Pendamping Keluarga (TPK).
"Dengan semua intervensi itu kita menargetkan ke depan di daerah ini tidak ada lagi kasus baru stunting, sementara angka KRS juga menurun drastis," kata Tuti.
Ia mengapresiasi angka stunting sampai Agustus 2023 menurun menjadi tinggal 3.736 anak dari sebelumnya 4.618 anak.
"Kami meyakini angka stunting di Lebak menurun hingga 14 persen sesuai target Presiden Joko Widodo pada 2024," pungkas Tuti.
Baca juga: 751 keluarga rawan stunting terima paket bansos beras dan telur
Baca juga: Pembangunan sanitasi di Lebak Banten dinilai mampu turunkan stunting
Baca juga: 751 keluarga rawan stunting terima paket bansos beras dan telur
Baca juga: Pembangunan sanitasi di Lebak Banten dinilai mampu turunkan stunting