Serang (ANTARA) - Delapan kabupaten/kota di Banten kembali menjadi zona orang penyebaran COVID-19, sehari sebelumnya ada tiga daerah zona merah yaknni Kabupaten Serang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti di Serang, Senin mengatakan, meskipun seluruh kabupaten/kota sudah zona orange, namun angka score zona resiko masih pada angka 1,9-2,2 dengan tingkat penularan sebesar 5,15 persen.
Baca juga: Pemkab Lebak kembali lanjutkan PSBB hingga 4 Januari 2021
"Artinya dengan score tersebut masih sangat dekat ke zona resiko penuran tinggi (zona merah : 0-1,8). Mengingat kasus di Banten yang semakin hari bertambah banyak dengan rata-rata penambahan kasus baru sebanyak 190 per hari," kata Ati.
Ia mengatakan, tingkat hunian rumah sakit untuk ICU sudah mencapai 94 persen dari total tempat tidur ICU sebanyak 145 tempat tidur.
Kemudian tingkat hunian ruang isolasi sudah mencapai 91 peren dari total tempat tidur sebanyak 2.191 dan tingkat hunian rumah singgah isolasi sudah mencapai 90 persen dari 703 tempat tidur.
Sedangkan untuk laboratorium rujukan COVID-19 dari 30 lab yang gratis, sebanyak 11 lab dan yang berbayar sebanyak 19 lab. Dimana kondisi laboratorium tersebut terjadi penumpukan sample swab yang belum diperiksa.
"Oleh karenanya himbauan kepada masyarakat untuk tetap berdisiplin menerapkan protokol kesehatan 4M [menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker dan menghindari kerumunan] dan agar waktu libur kedepan sebaiknya tidak bepergian. Hal ini untuk mencegah terjadinya cluster pasca liburan," kata Ati.
Semua kabupaten/kota di Banten kembali zona orange penyebaran COVID-19
Selasa, 22 Desember 2020 13:43 WIB
Artinya dengan score tersebut masih sangat dekat ke zona resiko penuran tinggi (zona merah : 0-1,8)