Sekolah Dasar Negeri (SDN) II Aweh Kabupaten Lebak, Banten kekurangan ruangan kelas sehingga proses kegiatan belajar mengajar (KBM)  pagi dan siang hari.

"Kami berharap kekurangan kelas itu dapat direalisasikan penambahan pembangunan dua unit kelas," kata Kepala SDN II Kecamatan Kalanganyar Kabupaten Lebak Nining di Lebak.

Pihak sekolah sudah melaporkan kekurangan ruangan kelas tersebut kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, namun hingga kini belum direalisasikan pembangunan.

Meski kekurangan ruangan kelas, tetapi pelaksanaan KBM berjalan lancar dengan menerapkan pembelajaran pagi dan siang hari.

Sebetulnya, kata dia, pembelajaran siang hari tidak efektif untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan.

"Kami berharap ke depan proses KBM bisa dilaksanakan pagi hari jika ruangan kelas sudah dibangun," katanya menjelaskan.

Menurut dia, jumlah siswa di sekolahnya itu tercatat 250 siswa dengan lima rombongan belajar dan idalnya diperlukan enam ruangan.

Karena itu, tenaga guru di sini terpaksa menempati ruangan perpustakaan sekolah dijadikan perkantoran akibat kekurangan ruangan kelas tersebut

"Kami minta pemerintah daerah dapat membangun dua ruangan kelas, sehingga guru tidak menempati ruangan perpustakaan itu," ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lebak Wawan Rustandi mengaku bahwa sarana ruangan kelas di daerah ini mengalami kekurangan,sehingga banyak sekolah-sekolah menempati gedung lain, seperti ruangan perpustakaan hingga Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA).

Pemerintah daerah tetap melaksanakan pembangunan sarana sekolah itu dilakukan secara bertahap, karena jumlah rombongan belajar (rombel) diperlukan sebanyak 5.577 kelas,sedangkan keadaan kelas yang ada sebanyak 4.986 unit.

Karena itu, Kabupaten Lebak kekurangan kelas sebanyak 591 unit yang harus dibangun untuk memenuhi jumlah ruang belajar.

"Kami tahun ini merealisasikan pembangunan sarana sekolah,termasuk ruangan kelas pada jenjang SD dan SMP di atas Rp100 miliar lebih melalui APBD dan APBN. Dana sebesar itu relatif terbatas," katanya.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019