Baznas Kota Tangerang merilis realisasi penyaluran zakat dan penerima manfaat selama periode 1 Januari hingga 30 Juni 2019 dengan penerima manfaat sebanyak 4.435 orang dengan totalnya dana zakat sebesar Rp6,119,311,169 sudah disalurkan kepada masyarakat melalui lima bidang program.
Ketua Baznas Kota Tangerang Aslie Elhusyairy di Tangerang Sabtu menjelaskan lima bidang tersebut yakni Pendidikan, Kesehatan, Kemanusiaan, Ekonomi dan Dakwah-Advokasi. jumlah penerima manfaat dari lima bidang tersebut 4.435 orang dengan penerima terbanyak dari program bidang kemanusiaan yakni 4.098 orang atau senilai Rp2,9 Miliar.
Sedangkan untuk penerima manfaat terbesar kedua adalah bidang ekonomi yakni Rp1,1 Miliar dengan total 49 orang. Program ini seperti membantu warga dalam peningkatan ekonomi melalui pemberian bantuan modal usaha.
"Baznas membantu pemerintah kota dalam mengatasi masalah sosial dengan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan seperti iuran sekolah, berobat kesehatan hingga kegiatan keagamaan," ujarnya.
Baznas Kota Tangerang, kata dia, akan terus memaksimalkan peran unit pengumpul zakat (UPZ) yang sudah dibentuk dalam membantu mengatasi masalah sosial dalam bidang pendidikan, kesehatan maupun perekonomian.
Apalagi saat ini khusus bidang pendidikan, telah dibentuk Tangerang Cerdas Center, sehingga warga yang mengetahui adanya anak - anak yang tak sekolah atau rentan putus sekolah karena biaya maka bisa dibantu.
Harapannya adalah, seluruh anak - anak di Kota Tangerang bersekolah dan tidak ada alasan untuk tidak bersekolah.
"Kita semua ingin agar anak - anak mendapatkan hak pendidikan. Maka itu, program Baznas juga di masukan dalam bidang pendidikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Ketua Baznas Kota Tangerang Aslie Elhusyairy di Tangerang Sabtu menjelaskan lima bidang tersebut yakni Pendidikan, Kesehatan, Kemanusiaan, Ekonomi dan Dakwah-Advokasi. jumlah penerima manfaat dari lima bidang tersebut 4.435 orang dengan penerima terbanyak dari program bidang kemanusiaan yakni 4.098 orang atau senilai Rp2,9 Miliar.
Sedangkan untuk penerima manfaat terbesar kedua adalah bidang ekonomi yakni Rp1,1 Miliar dengan total 49 orang. Program ini seperti membantu warga dalam peningkatan ekonomi melalui pemberian bantuan modal usaha.
"Baznas membantu pemerintah kota dalam mengatasi masalah sosial dengan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan seperti iuran sekolah, berobat kesehatan hingga kegiatan keagamaan," ujarnya.
Baznas Kota Tangerang, kata dia, akan terus memaksimalkan peran unit pengumpul zakat (UPZ) yang sudah dibentuk dalam membantu mengatasi masalah sosial dalam bidang pendidikan, kesehatan maupun perekonomian.
Apalagi saat ini khusus bidang pendidikan, telah dibentuk Tangerang Cerdas Center, sehingga warga yang mengetahui adanya anak - anak yang tak sekolah atau rentan putus sekolah karena biaya maka bisa dibantu.
Harapannya adalah, seluruh anak - anak di Kota Tangerang bersekolah dan tidak ada alasan untuk tidak bersekolah.
"Kita semua ingin agar anak - anak mendapatkan hak pendidikan. Maka itu, program Baznas juga di masukan dalam bidang pendidikan," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019