Penghargaan Kota Layak Anak tingkat Nasional dengan peringkat Madya yang diraih Pemerintah Kota Tangerang menjadi bukti komitmen jika hak anak telah terpenuhi dengan baik.

"Penghargaan yang diraih adalah bukti kerja sama semua pihak dalam memenuhi hak anak melalui kesadaran yang terbangun," kata Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin di Tangerang Kamis.

Perlu diketahui, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Republik Indonesia memberikan dua penghargaan sekaligus yakni Kota Layak Anak Tingkat Nasional dengan peringkat Madya dan Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak Terbaik Tingkat Nasional memperoleh peringkat pertama.

Penghargaan diberikan secara langsung oleh Menteri PPPA Yohana Susana Yembise kepada Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin dalam acara Awarding Kota Layak Anak (KLA) di Makasar (23/7).

Baca juga: Pemkot Tangerang budayakan masyarakat sadar koperasi

Berbagai upaya pun telah dilaksanakan Pemkot dalam memenuhi hak anak. Misalnya saja  Perda Perlindungan Anak sehingga tidak ada lagi anak yang menjadi korban kekerasan ataupun ditelantarkan. Lalu ada pembentukan Kampung Anak di tingkat RW.

Pemkot pun banyak membangun taman tematik yang menyediakan sarana bagi anak dalam pengembangan kreativitas.

Lalu, pemeriksaan kesehatan secara rutin dan kepastian pendidikan bagi seluruh anak melalui program Tangerang Cerdas.

"Layanan pendidikan dan kesehatan di Kota ini terus ditingkatkan. Mulai dari kepastian sekolah bagi seluruh anak hingga pelayanan kesehatan rumah ke rumah," paparnya.

Sebagai informasi, Pemerintah kota Tangerang mendapatkan peningkatan peringkat yang semula di tahun 2018 mendapatkan Pratama, kali ini di tahun 2019 mendapatkan peringkat Madya dalam penghargaan Kota Layak Anak (KLA).

Baca juga: "Job Fair" Kota Tangerang sediakan 8.000 lowongan pekerjaan

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019