Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Pandeglang  melakukan gerakan kebersihan dengan melibatkan ratusan pelajar SMP dan SLTA/SMK.

"Kami melakukan gerakan kebersihan itu untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN)," kata Asisten Pemkesra Kabupaten Pandeglang Agus Priyadi Mustika, Kamis.

Gerakan kebersihan itu dilakukan sejak pagi di sejumlah lokasi di Kota Pandeglang dan sekitarnya. 

Mereka para pegawai aparatur sipil negara (ASN) dari instansi DLH serta pelajar melakukan aksi pungut sampat juga menyapu sampah-sampah yang berserakan di sekitar jalan protokol dan Alun-alun. 

Pemerintah daerah sangat peduli terhadap kebersihan, bahkan para pegawai ASN, pelajar dan masyarakat setiap hari Jumat bersih (Jumsih).

"Kami berharap ke depan Pandeglang bisa meraih piala Adipura," katanya.

Menurut dia, permasalahan sampah  harus ditangani dengan baik, dan  dibutuhkan kesadaran bersama dengan cara mengubah prilaku hidup bersih dan sehat dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Saat ini, perilaku masyarakat membuang sampah sembarangan cukup tinggi akibat minimnya kesadaran itu.

"Oleh karena itu, melalui HPSN dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dengan tidak membuang sampah sembarangan," katanya menjelaskan.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang Asep Rahmat mengatakan untuk mewujudkan Pandeglang yang bebas dari sampah harus melibatkan berbagai komponan masyarakat, termasuk stakeholder.

Pemerintah daerah bersama masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kawasan Alun-alun, Pasar, trotoar dan sarana fasilitas umum.

"Kami minta kebersihan itu merupakan tanggung jawab bersama maka jangan membuang sampah sembarangan," katanya.
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019