Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang mengimbau masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan terkait cuaca ekstrem setelah Pemkot memperpanjang status siaga darurat bencana hidrometeorologi hingga 13 April 2025.
“Semua pihak harus melakukan langkah antisipasi, maka segala kerugian dapat diminimalkan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Ubaidillah Ansar di Tangerang, Rabu.
Masyarakat pun diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dengan menetapkan posko bencana di tingkat RW jika sewaktu-waktu bencana datang, seluruh warga sudah mengetahui lokasi aman. Lalu menyiapkan tas bencana dengan berbagai kebutuhan.
"Lokasi terdampak banjir yang terus berubah-ubah, masyarakat ditekankan untuk mengaktifkan kerja bakti, memperbanyak lubang biopori, dan tidak membuang sampah sembarangan," ujarnya.
Baca juga: BPBD Lebak minta warga waspadai bencana hidrometeorologi
Status siaga darurat bencana hidrometeorologi pertama kali ditetapkan Pemkot Tangerang pada 11 Desember 2024 hingga 11 Februari 2025 dan diperpanjang lagi hingga 12 Maret 2025.
Indikator perpanjangan ialah prakiraan cuaca ekstrem yang masih cukup tinggi di wilayah Jabodetabek. Selain itu, informasi dari BMKG prediksi curah hujan di Kota Tangerang untuk periode Dasarian I Maret 2025 terdapat potensi hujan lebat.
Hal ini tertuang dalam Surat Balai Besar Badan Metorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II Nomor e.B/KL.00.02/007/KBB2/II/2025 tanggal 28 Februari 2025 perihal Peringatan Dini Cuaca dan Iklim Provinsi Banten Periode Dasarian I Maret 2025 terdapat potensi hujan lebat.
Lalu merekomendasikan informasi tersebut bisa dijadikan kewaspadaan dan pertimbangan untuk melakukan langkah mitigasi dampak dari kondisi tersebut.
“Perpanjangan status siaga darurat ini telah disebarluaskan ke seluruh OPD dan elemen masyarakat untuk ditindaklanjuti tingkat kewaspadaan yaitu terhadap cuaca, iklim atau kebencanaan,” katanya.
Baca juga: Tim SAR cari lansia yang terseret arus Sungai Cigeplak Kota Serang
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2025