Tangerang (ANTARA News Banten) - PT Propan Raya, produsen cat dan bahan bangunan memberikan dukungan dalam program sejuta rumah melalui pelatihan tukang yang dilaksanakan secara gratis ditujukan bagi pengembang yang membangun rumah terjangkau dan rumah subsidi.
"Membangun rumah subsidi itu tidak identik dengan bangunan yang tidak berestetika, ditangan tukang yang handal akan menghasilkan karya yang indah dan berkualitas," kata CEO Propan Raya, Kris Rianto Adidarma dalam penjelasannya kepada Antara, Minggu.
Dukungan PT Propan Raya dituangkan dalam melalui MOU yang ditandatangani bersama dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata saat penyelenggaraan Rakernas REI pada Rabu (5/12).
Dia memberikan contoh meskipun seorang tukang sudah terampil mengecat rumah, namun sebenarnya ada teknik-teknik khusus yang harus dikuasai agar hasilnya lebih tahan lama, tidak cepat pudar, dan warna yang tampil lebih indah.
Pelatihan yang diberikan jelas Kris tidak semata-mata kepada tukang, melalui program CSR perusahaan juga aktif berbagi keahlian dengan perguruan tinggi dan Sekolah Menengah Kejuruan khususnya untuk bidang arsitektur dan teknik sipil.
Terkait kerja sama tersebut, Soelaeman mengucapkan terimakasihnya atas pelatihan kepada para tukang yang akan membangun rumah-rumah di bawah kepengurusan REI secara gratis.
Menurut Soelaeman melalui pelatihan ini akan membuat kualitas rumah masyarakat berpendapatan rendah lebih baik, serta tukang jadi memiliki keahlian yang benar dan tepat.
"Apalagi, pelatihan ini sifatnya gratis dari PT Propan Raya. Jadi, pasti hasilnya sangat luar biasa,” ujar ketua REI.
Program pelatihan ini dilakukan bagi tukang di bawah kontraktor, pengembang, arsitek, dan tukang mandiri. Bahkan, sebelumnya Propan juga telah berkerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk pekerja harian lepas (PHL), jelas Kris.
“Program pelatihan pengecatan bagi para PHL ini telah dilakukan sejak tahun 2016, serta telah dilakukan sebanyak 7 kali di 7 tempat titik berbeda di Jakarta," ujar Kris
Samahal dengan program PHL, pelatihan tukang di bawah kepengurusan REI akan membuat para tukang lebih ahli dan menaikkan taraf hidup mereka. Karena semakin ahli, maka semakin besar penghasilan yang akan mereka peroleh, kata Direktur PT Propan Raya Yuwono Imanto menambahkan.
Tak hanya melakukan penandatanganan MOU dan mendukung terselenggaranya acara Rakernas REI 2018. Pada acara ini, PT Propan Raya turut memamerkan berbagai macam produk catnya yang siap memberikan keindahan dan perlindungan bagi bangunan.
Bahkan, perusahaan juga menampilkan inovasi terbarunya berupa produk cat dengan harga terjangkah untuk rumah MBR, namn hasilnya berkualitas tidak kalah dengan cat premium yang diberi nama "Cemento C-7" kata Yuwono.
Cemento C-7 adalam cement paint yang sangat efisien, dapat langsung diaplikasikan di atas beton atau plesteran yang masih lembap (kelembapan <16%) dimana alkali pada dinding masih sangat tinggi, jelas dia.
“Yang menarik, inovasi cat yang dikembangkan PT Propan Raya ini bersifat tahan air, sehingga tak hanya memberi keindahan pada bangunan tetapi juga mampu memberikan perlindungan,” ujar Kris.
Baca juga: Ketum REI Inginkan Relaksasi Kebijakan Perumahan
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018
"Membangun rumah subsidi itu tidak identik dengan bangunan yang tidak berestetika, ditangan tukang yang handal akan menghasilkan karya yang indah dan berkualitas," kata CEO Propan Raya, Kris Rianto Adidarma dalam penjelasannya kepada Antara, Minggu.
Dukungan PT Propan Raya dituangkan dalam melalui MOU yang ditandatangani bersama dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata saat penyelenggaraan Rakernas REI pada Rabu (5/12).
Dia memberikan contoh meskipun seorang tukang sudah terampil mengecat rumah, namun sebenarnya ada teknik-teknik khusus yang harus dikuasai agar hasilnya lebih tahan lama, tidak cepat pudar, dan warna yang tampil lebih indah.
Pelatihan yang diberikan jelas Kris tidak semata-mata kepada tukang, melalui program CSR perusahaan juga aktif berbagi keahlian dengan perguruan tinggi dan Sekolah Menengah Kejuruan khususnya untuk bidang arsitektur dan teknik sipil.
Terkait kerja sama tersebut, Soelaeman mengucapkan terimakasihnya atas pelatihan kepada para tukang yang akan membangun rumah-rumah di bawah kepengurusan REI secara gratis.
Menurut Soelaeman melalui pelatihan ini akan membuat kualitas rumah masyarakat berpendapatan rendah lebih baik, serta tukang jadi memiliki keahlian yang benar dan tepat.
"Apalagi, pelatihan ini sifatnya gratis dari PT Propan Raya. Jadi, pasti hasilnya sangat luar biasa,” ujar ketua REI.
Program pelatihan ini dilakukan bagi tukang di bawah kontraktor, pengembang, arsitek, dan tukang mandiri. Bahkan, sebelumnya Propan juga telah berkerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk pekerja harian lepas (PHL), jelas Kris.
“Program pelatihan pengecatan bagi para PHL ini telah dilakukan sejak tahun 2016, serta telah dilakukan sebanyak 7 kali di 7 tempat titik berbeda di Jakarta," ujar Kris
Samahal dengan program PHL, pelatihan tukang di bawah kepengurusan REI akan membuat para tukang lebih ahli dan menaikkan taraf hidup mereka. Karena semakin ahli, maka semakin besar penghasilan yang akan mereka peroleh, kata Direktur PT Propan Raya Yuwono Imanto menambahkan.
Tak hanya melakukan penandatanganan MOU dan mendukung terselenggaranya acara Rakernas REI 2018. Pada acara ini, PT Propan Raya turut memamerkan berbagai macam produk catnya yang siap memberikan keindahan dan perlindungan bagi bangunan.
Bahkan, perusahaan juga menampilkan inovasi terbarunya berupa produk cat dengan harga terjangkah untuk rumah MBR, namn hasilnya berkualitas tidak kalah dengan cat premium yang diberi nama "Cemento C-7" kata Yuwono.
Cemento C-7 adalam cement paint yang sangat efisien, dapat langsung diaplikasikan di atas beton atau plesteran yang masih lembap (kelembapan <16%) dimana alkali pada dinding masih sangat tinggi, jelas dia.
“Yang menarik, inovasi cat yang dikembangkan PT Propan Raya ini bersifat tahan air, sehingga tak hanya memberi keindahan pada bangunan tetapi juga mampu memberikan perlindungan,” ujar Kris.
Baca juga: Ketum REI Inginkan Relaksasi Kebijakan Perumahan
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018