Lebak (Antaranews Banten) - Golok Banten hasil produksi usaha kecil dan menengah (UKM) Kabupaten Serang diminati pasar domestik dan mancanegara sehingga menyumbangkan pendapatan ekonomi msyarakat.
Samsuri (50) seorang pelaku UKM mengaku dirinya memproduksi aneka bentuk golok Banten tidak menyangka hingga menembus pasar domestik dan mancanegara.
Pihaknya juga kerapkali mengikuti promosi ke berbagai daerah melalui even pameran.
Golok Banten yang menggunakan bahan bakunya dari per baja kendaraan dan dikerjakan secara tradisional.
Proses kerajinan golok Banten dengan cara per baja dibakar dan dipukul-pukul hingga menipis dan membentuk golok.
Produksi golok Banten kini menembus pasar domestik hingga mancanegara.
Mereka peminat mancanegara setelah menampilkan pameran di Mall BSD Tangerang.
Ia juga pernah memamerkan golok Banten hingga ke Filipina.
"Kami kewalahan melayani pesanan dari mancanegara hingga domestik," kata Samsuri saat ditemui digerai pada pameran Hari Koperasi ke-71 di Kabupaten Lebak.
Menurut dia, saat ini masih banyak peminat mancanegara yang ingin membeli golok Banten dengan mengirimkan lewat paket internasional.
Kebanyakan dari peminat yang membeli golok Banten digunakan sebagai alat untuk keperluan berkebun, keamanan, dan hiasan.
Kulitas jenis golok Banten memiliki fungsi serta ketajaman yang berbeda-beda diantaranya Golok Bedog, Golok Ciamis, Golok Salengkar, dan Samurai untuk dijadikan hiasan.
"Golok Banten memiliki ciri khas dari ketajamannya itu," katanya.
Ia mengatakan, harga golok Banten bervariasi mulai dari Rp100 ribu hingga mencapai Rp2,5 juta.
Omzet pendapatan dari hasil penjualan rata-rata Rp50 juta per bulan.
"Saya merasa sangat terbantu dengan adanya pameran diberbgai daerah sehingga golok Banten lebih terkenal masyarakat luas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018
Samsuri (50) seorang pelaku UKM mengaku dirinya memproduksi aneka bentuk golok Banten tidak menyangka hingga menembus pasar domestik dan mancanegara.
Pihaknya juga kerapkali mengikuti promosi ke berbagai daerah melalui even pameran.
Golok Banten yang menggunakan bahan bakunya dari per baja kendaraan dan dikerjakan secara tradisional.
Proses kerajinan golok Banten dengan cara per baja dibakar dan dipukul-pukul hingga menipis dan membentuk golok.
Produksi golok Banten kini menembus pasar domestik hingga mancanegara.
Mereka peminat mancanegara setelah menampilkan pameran di Mall BSD Tangerang.
Ia juga pernah memamerkan golok Banten hingga ke Filipina.
"Kami kewalahan melayani pesanan dari mancanegara hingga domestik," kata Samsuri saat ditemui digerai pada pameran Hari Koperasi ke-71 di Kabupaten Lebak.
Menurut dia, saat ini masih banyak peminat mancanegara yang ingin membeli golok Banten dengan mengirimkan lewat paket internasional.
Kebanyakan dari peminat yang membeli golok Banten digunakan sebagai alat untuk keperluan berkebun, keamanan, dan hiasan.
Kulitas jenis golok Banten memiliki fungsi serta ketajaman yang berbeda-beda diantaranya Golok Bedog, Golok Ciamis, Golok Salengkar, dan Samurai untuk dijadikan hiasan.
"Golok Banten memiliki ciri khas dari ketajamannya itu," katanya.
Ia mengatakan, harga golok Banten bervariasi mulai dari Rp100 ribu hingga mencapai Rp2,5 juta.
Omzet pendapatan dari hasil penjualan rata-rata Rp50 juta per bulan.
"Saya merasa sangat terbantu dengan adanya pameran diberbgai daerah sehingga golok Banten lebih terkenal masyarakat luas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018