Sebanyak 756 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Kelas I Tangerang bisa menyalurkan hak pilih (mencoblos) di tempat pemungutan suara (TPS) 901 dan 902 Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang untuk Pilkada Banten 2024.

"Mereka sangat antusias. Dimana, mereka yang berada di dalam (rutan) masih bisa memberikan suaranya pada pemilihan gubernur Banten dan bupati Tangerang," kata Kepala Rutan Tangerang, Raja Muhammad Ismael Novadiansya di Tangerang, Rabu.

Ia menerangkan dari total 1.249 WBP Rutan Jambe hanya terdapat 756 warga binaan yang bisa melakukan pencoblosan untuk Pilkada Banten.

Dimana, lanjutnya, sebanyak 493 orang tidak bisa memberikan hak pilih karena tidak memiliki identitas kependudukan.

"Ada 350 WBP tidak bisa memilih karena tidak memiliki identitas, sementara 149 orang tidak masuk daftar pemilih karena baru masuk tahanan," katanya.

Baca juga: Warga binaan Lapas Perempuan Tangerang antusias berikan hak pilih

Raja menyebut, selain warga binaannya, petugas Rutan Kelas I Tangerang juga melakukan pencoblosan di TPS 901 dan 902 yang ada di dalam rutan.

"Jumlah petugas yang ikut memberikan suara hari ini ada 69 orang. Jadi total seluruh warga binaan dan 825 orang," ungkapnya.

Dalam hal ini, kata Karutan, pihaknya mengerahkan 60 personel bergabung dengan TNI dan Polri dalam mengamankan jalannya proses pemungutan suara hingga penghitungan suara.

"Alhamdulillah proses pemungutan suara sudah selesai dilaksanakan. Saat ini masih melakukan penghitungan suara," pungkas Raja.

Baca juga: Warga Badui salurkan hak pilih Pilkada 2024 di 16 TPS

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024