Jakarta (Antaranews) - Minat terhadap olah raga elektronik (E-Sport) semakin meningkat di Indonesia membuat setiap diselenggarakan kompetisi selalu dipenuhi peserta termasuk ajang yang diselengarakan UniPin.

"Besarnya valuasi industri eSports juga menjadi  motivasi bagi UniPin eSports bergerak cepat untuk mengembangkan industri eSports ditanah air dan internasional.” Ujar Ashadi Ang selaku CEO & Co Founder UniPin di Jakarta, Kamis. 

Mengutip data Forbes.com, valuasi industri eSports mencapai  500 juta dolar AS di tahun 2017 dengan angka pertumbuhan setiap tahunnya sebesar 40 persen, dan diprediksi pada tahun 2021 akan mencapai  1,7 Triliun dolar AS. 

PT Dua Puluh Empat Jam Online, UniPin eSports adalah sebuah komunitas  yang menjadi wadah untuk memfasilitasi, membangun dan mewujudkan mimpi para atlet electronic sports (eSports) nasional,   maupun international yang berkomitmen tinggi untuk mendedikasikan kehidupannya menjadi atlet professional demi meraih prestasi tertinggi sekaligus mengharumkan nama bangsa. 

"Setelah saya dan tim melakukan perjalanan ekspansi bisnis UniPin ke negara-negara kawasan Asia Tenggara, kami melihat dan  menemukan peluang baru pada industri eSports. Setiap negara mempunyai potensi eSports yang luar biasa dan kami menangkap potensi dan antusiasme ini sebagai sebuah visi baru untuk membangun komunitas eSports terbesar yang bisa menginspirasi seluruh atlet esports diberbagai belahan dunia, khususnya di Indonesia. Hal inilah yang mendasari kami membentuk UniPin eSports, untuk merealisasikan visi dalam 1- 3 tahun kedepan. Harapan kami  ini  dapat memberikan kontribusi besar bagi komunitas eSports di dunia," ujar  Ashadi Ang. 

Menangkap fenomena tingginya antusiasme para atlet eSports tanah air dan di berbagai negara Asia Tenggara, maka UniPin eSports dengan cepat memanfaatkan momentum ini dengan mengadakan   tournament eSports berkelas dunia, yaitu South East Asian Cyber Arena (SEACA) dan World Electronic Sport Games (WESG)  yang akan diselenggarakan pada 17 Oktober – 21 Oktober 2018 bertempat di Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat. Event akbar ini memperoleh dukungan besar dari pihak-pihak terkait diantaranya Indomaret, Garena, Moonton, dan  sebagainya.

“Kami juga melihat jauh kedepan, bahwa industri eSports mampu menumbuhkan budaya positif yang perlu kita terapkan pada kehidupan kita sehari-hari. Budaya yang dimaksud adalah belajar, berlatih, bekerja sama dan berkompetisi dengan sehat dalam segala aspek kehidupan manusia. Besar harapan kami, investasi besar melalui event SEACA dan WESG ini dapat mengembangkan budaya positif eSports yang dapat disebarkan secara luas ke seluruh negeri .”, tambah Ashadi.

South East Asian Cyber Arena (SEACA) adalah kompetisi eSports internasional pertama yang diselenggarakan sendiri oleh UniPin eSports dengan tujuan memenuhi tingginya antusiasme para atlet eSports di negara-negara ASEAN. Event SEACA ini, akan  memperebutkan total hadiah senilai USD 100.000 dan mempertandingkan kompetisi, antara lain : Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, PlayerUnknown’s Battlegrounds, Point Blank, dan DOTA2. 

Saat ini masih berlangsung babak kualifikasi SEACA yang sudah dilakukan di 16 kota, yaitu : Jakarta, Tangerang, Bekasi, Parung, Bandung, Medan, Bogor, Cirebon, Gresik, Palembang, Bali, Makassar, Purwakarta, Yogyakarta, Semarang dan Lampung. Dalam babak kualifikasi ini UniPin eSports bekerja sama dengan Indomaret mengusung pertandingan UniPin Indomaret Championship (UIC) yang  dimulai sejak 27 Mei 2018 – 7 Oktober 2018. 

Pendaftaran kualifikasi kompetisi eSports masih  dibuka hingga 10 Agustus 2018, dan para pemenang babak kualifikasi akan bertanding pada bulan Oktober nanti.

World Electronic Sport Games (WESG) 2018 merupakan sebuah kompetisi eSports terbesar di dunia yang diadakan oleh Alisports. Event eSports akbar ini melibatkan partisipan sebanyak 38 negara untuk kualifikasi online, dan kualifikasi final diselenggarakan secara major offline yang melingkupi  negara kawasan seperti  China, Jepang, Amerika Serika, Kanada, Rusia, Asia Tenggara (Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapore, Thailand dan Vietnam)  dan lain-lain. WESG sendiri didukung oleh Alisports, Air Asia, Agri Mind, Beyond, Mogu, Charterprime, UniPin eSports dan para peserta event ini akan memperebutkan total hadiah  sebesar  5,500,000 dolar AS. 

Untuk pertandingan kualifikasi Indonesia, Alisports menunjuk Agri Mind & UniPin eSports sebagai partner resmi sebagai penyelenggara acara. 

Dalam event ini akan mempertandingkan StarCraft II, Hearthstone, Counter-Strike : Global Offensive, Vainglory, dan DOTA 2. Pendaftaran WESG perwakilan Indonesia akan ditutup pada tanggal 31 Agustus 2018, pada September – Oktober 2018 akan dilaksanakan kualifikasi online dan puncak pertandingan final nasional WESG sendiri akan diadakan 17 Oktober – 18 Oktober 2018 di Jakarta. 

Baca juga: Pemkot Tangerang Siapkan Info "Lowongan Kerja Online"

Pewarta: Ganet Dirgantara

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018