Seorang pemuda berinisial APS, warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, pada Minggu (6/10), menjadi korban pembacokan oleh puluhan orang tak dikenal (OTK) dari gerombolan bermotor.

Akibatnya, korban pun harus dilarikan ke rumah sakit (RS) terdekat, karena mengalami luka bacok serius di beberapa anggota tubuhnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary dalam keterangan tertulis diterima di Tangerang, Senin menyampaikan bahwa insiden tersebut terjadi di area Masjid di kawasan Jalan Pondok Jagung, RT005/05, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan.

"Saat kejadian korban sedang duduk-duduk di sekitaran Masjid Pondok Jagung sekitar pukul 04.20 WIB," katanya.

Kendati dengan adanya hal tersebut, pihak kepolisian Polres Tangerang Selatan tengah menangani dan menyelidiki kasus tersebut.

"Ditangani Polsek Metro Serpong," ucapnya.

Baca juga: Kasus asusila guru agama pada delapan murid di Tangsel diungkap polisi

Ia menerangkan, dari keterangan saksi dan pelapor bahwa peristiwa penganiayaan dan pengeroyokan bermula ketika korban dan rekanya berinisial AP sedang berada di lokasi tempat kejadian perkara. Tiba-tiba gerombolan pelaku dengan kurang lebih 30 sepeda motor melintas.

"Salah satu diantara rombongan tersebut menabrakkan sepeda motor ke arah korban dan pelaku turun dan langsung menyabet korban dengan celurit," jelasnya.

Sementara rekan korban pada saat kejadian, berupaya menyelamatkan diri, meski pelaku sempat mengejar rekan korban masuk ke Gang di perkampungan.

"Kemudian saksi rekan korban berupaya menolong korban namun pelaku mengejar saksi kembali. Baru pelaku dan rombongan berputar arah dan pergi meninggalkan lokasi," papar dia.

Baca juga: Polisi selidiki temuan kerangka manusia di Tangerang Selatan

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024