Tangerang Selatan (Antara News Banten) - Pemerintah Kota Tangerang Selatan berkerja sama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang Selatan meluncurkan aplikasi Sistem Administrasi Pertanahan Online (Seraton).

"Target saya adalah 100 persen tanah di Kota Tangsel bisa terdata paling lambat 2019. Karena itu diharapkan aplikasi ini dapat mempercepat program pendataan tanah yang saat ini dinamai PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap)," kata Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan, Ciputat, Senin.

Aplikasi Seraton bisa diakses melalui website seraton.tangerangselatankota.go.id . Di dalam aplikasi ini masyarakat bisa mendaftarkan tanah secara mandiri yang juga nantinya akan dikonfirmasi melalui pesan singkat.

Proses pendataan tanah sendiri sudah dilakukan Pemkot dengan melalui sensus PBB. Karena dengan adanya sensus tersebut maka dokumen yang hampir sama dengan sertfikita PBB atau PTSL. Jadi karena itu hadir pejabat kelurahan dan kecamatan untuk memastikan bahwa target pendataan tanah ini bisa segera direalisasikan.

Kendala tim sensus juga banyak, ada beberapa data yang tidak sesuai dan sinkron baik dari Pemkot ataupun BPN. Karena itu sistem Seraton ini berperan dimana letak ketidak sesuaian data yang dilampirkan.

"Permasalahannya itu-itu saja. Ketika data yang di lampirkan sensus PBB tidak lengkap, bilangnya ada di BPN. Begitu pula sebaliknya. Makanya nanti dengan aplikasi ini bisa memastikan dimana letak permasalahannya, agar realisasi pendataan sertifikat tanah bisa segera selesai," kata dia.

Sementara Kepala Kantor BPN Wilayah Banten Yusuf Purnama menjelaskan dengan adanya Seraton ini, Tangsel menjadi contoh dari satker di daerah lain. Sehingga perwujudan dari target pendataan tanah di Indonesia bisa segera direalisasikan.

"Ini merupakan program prioritas preside RI yakni PTSL. Sehingga dengan adanya seraton baik BPN dan Pemkot akan sangat dimudahkan," kata dia.

Ditambahkan, launching ini merupakan even luar biasa. Karena ada kerjasama antara pemerintah daerah dan BPN wilayan. Hal ini tentu sangat jarang ditemui. Sehingga dia berharap agar Seraton bisa dicontoh oleh satker lain.

"Dengan Seraton saya optimis target pendataan tanah sebanyak 70 ribu bidang bisa segera direalisasikan," ujar Yusuf.

Baca juga: Tangsel Tambah Tiga Aplikasi Lagi Mudahkan Warga

Pewarta: Annisa

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018