Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menyambut baik kunjungan dan audiensi Rektor Universitas Terbuka (UT), Prof. Ojat Darojat di Kantor Gubernur Banten, Komplek KP3B, Kota Serang.
Dalam kunjungan tersebut Rektor UT Prof. Ojat Darojat menyampaikan keinginannya untuk bekerjasama secara lebih masif dengan Pemprov Banten.
"Kami ingin menjajaki kerjasama yang lebih dengan Pemda Provinsi Banten, karena sesungguhnya UT ini berada di Provinsi Banten. Kantor Pusat UT itu berada di Pondok Cabe yang masih masuk dalam wilayah Provinsi Banten," kata Rektor.
Pada audiensi tersebut Pj Gubernur Banten, Al Muktabar yang didampingi Sekretaris Inspektorat Provinsi Banten, Ratu Safitri Muhayati memberi masukan agar UT membuka program studi kekinian, misalnya yang terkait dengan “coding”.
Baca juga: UT Serang perkuat kemitraan dengan BNN dan PHRI Banten
Al Muktabar juga berharap agar UT melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi dan program sertifikasi untuk para pekerja.
“Kita sebagai Negara harus hadir untuk memberikan pendidikan tinggi kepada masyarakat Banten. Saat ini kami sedang memikirkan agar semua anak Banten bisa berkuliah dan saya rasa UT menawarkan sistem pembelajaran yang sangat cocok, sesuai zaman, dan selaras dengan program kami," katanya.
Selain itu Pj. Gubernur juga mempersilahkan jika UT menggunakan fasilitas SMA dan SMK se-Provinsi Banten untuk kepentingan kegiatan tutorial dan ujian UT.
Dalam kesempatan yang penuh kekeluargaan itu, Pj. Gubernur Banten juga berkeinginan agar UT membuka Program Studi Kedokteran. Rumah sakit Pendidikan untuk Kedokteran sudah ada 4 di Provinsi Banten.
Selain itu, Pj. Gubernur pun berharap UT mengubah nama dengan menambahkan kata negeri. Misalnya, Universitas Negeri Terbuka. Harapannya, edukasi tentang UT dapat semakin berkibar.
Baca juga: UT Serang sosialisasikan program di Korem 064/Maulana Yusuf
Rektor UT menyambut baik permintaan gubernur dan akan segera merancangnya serta berjanji akan membahas nya secara lebih lanjut dalam lingkup UT.
Rektor UT juga menyampaikan bahwa saat ini UT telah membuka program studi sebagaimana yang diungkap Pj. Gubernur Banten, misalnya Program Studi S1 Data Sains dan Program Studi S1 Sistem Informasi.
Selain itu, untuk menyambut keinginan PJ Gubernur agar semua masyarakat menggelorakan semangat belajar sepanjang hayat dan meningkatkan kompetensi para pekerja, UT juga telah memiliki program mikroresidensial yang ditawarkan melalui ICE INSTITUTE.
Dalam kunjungannya Rektor UT juga didampingi Direktur UT Serang, Dr. Teguh Prakoso, Ketua Komite Audit MWA UT, Dr. Muhtarom, Staf Ahli Rektor bidang Hubungan Lembaga, Hidayah, Staf Ahli Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Dra. Ace Sriati Rachman, Kepala Subdirektorat Kerjasama dan Urusan Internasional, Fauzi Rahman Kosasih, serta Manajer Pembelajaran dan Ujian UT Serang, Rakhmini Juwita.
Di akhir pertemuan kedua belah pihak setuju untuk segera membawa hasil pertemuan menjadi MoU yang lebih kongkret, yang kemudian dijabarkan dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) agar program-program yang direncanakan dapat segera berjalan.
Pertemuan ditutup dengan penyerahan cindera mata dan foto antara Rektor UT dengan Pj. Gubernur Banten bersama rombongan.
Baca juga: Ratusan mahasiswa baru UT wilayah Serang dan Cilegon ikuti OSBM ke 5
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Dalam kunjungan tersebut Rektor UT Prof. Ojat Darojat menyampaikan keinginannya untuk bekerjasama secara lebih masif dengan Pemprov Banten.
"Kami ingin menjajaki kerjasama yang lebih dengan Pemda Provinsi Banten, karena sesungguhnya UT ini berada di Provinsi Banten. Kantor Pusat UT itu berada di Pondok Cabe yang masih masuk dalam wilayah Provinsi Banten," kata Rektor.
Pada audiensi tersebut Pj Gubernur Banten, Al Muktabar yang didampingi Sekretaris Inspektorat Provinsi Banten, Ratu Safitri Muhayati memberi masukan agar UT membuka program studi kekinian, misalnya yang terkait dengan “coding”.
Baca juga: UT Serang perkuat kemitraan dengan BNN dan PHRI Banten
Al Muktabar juga berharap agar UT melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi dan program sertifikasi untuk para pekerja.
“Kita sebagai Negara harus hadir untuk memberikan pendidikan tinggi kepada masyarakat Banten. Saat ini kami sedang memikirkan agar semua anak Banten bisa berkuliah dan saya rasa UT menawarkan sistem pembelajaran yang sangat cocok, sesuai zaman, dan selaras dengan program kami," katanya.
Selain itu Pj. Gubernur juga mempersilahkan jika UT menggunakan fasilitas SMA dan SMK se-Provinsi Banten untuk kepentingan kegiatan tutorial dan ujian UT.
Dalam kesempatan yang penuh kekeluargaan itu, Pj. Gubernur Banten juga berkeinginan agar UT membuka Program Studi Kedokteran. Rumah sakit Pendidikan untuk Kedokteran sudah ada 4 di Provinsi Banten.
Selain itu, Pj. Gubernur pun berharap UT mengubah nama dengan menambahkan kata negeri. Misalnya, Universitas Negeri Terbuka. Harapannya, edukasi tentang UT dapat semakin berkibar.
Baca juga: UT Serang sosialisasikan program di Korem 064/Maulana Yusuf
Rektor UT menyambut baik permintaan gubernur dan akan segera merancangnya serta berjanji akan membahas nya secara lebih lanjut dalam lingkup UT.
Rektor UT juga menyampaikan bahwa saat ini UT telah membuka program studi sebagaimana yang diungkap Pj. Gubernur Banten, misalnya Program Studi S1 Data Sains dan Program Studi S1 Sistem Informasi.
Selain itu, untuk menyambut keinginan PJ Gubernur agar semua masyarakat menggelorakan semangat belajar sepanjang hayat dan meningkatkan kompetensi para pekerja, UT juga telah memiliki program mikroresidensial yang ditawarkan melalui ICE INSTITUTE.
Dalam kunjungannya Rektor UT juga didampingi Direktur UT Serang, Dr. Teguh Prakoso, Ketua Komite Audit MWA UT, Dr. Muhtarom, Staf Ahli Rektor bidang Hubungan Lembaga, Hidayah, Staf Ahli Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Dra. Ace Sriati Rachman, Kepala Subdirektorat Kerjasama dan Urusan Internasional, Fauzi Rahman Kosasih, serta Manajer Pembelajaran dan Ujian UT Serang, Rakhmini Juwita.
Di akhir pertemuan kedua belah pihak setuju untuk segera membawa hasil pertemuan menjadi MoU yang lebih kongkret, yang kemudian dijabarkan dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) agar program-program yang direncanakan dapat segera berjalan.
Pertemuan ditutup dengan penyerahan cindera mata dan foto antara Rektor UT dengan Pj. Gubernur Banten bersama rombongan.
Baca juga: Ratusan mahasiswa baru UT wilayah Serang dan Cilegon ikuti OSBM ke 5
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024