Lebak (Antara News) - Sebanyak 1.136 rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Lebak, Banten, memperoleh bantuan stimulan perumahan swadaya dari pemerintah guna meningkatkan kualitas derajat kesehatan masyarakat di daerah itu.

"Jika rumah RTLH itu dibangun maka akan memberikan kesehatan bagi penghuninya," kata Bupati Lebak Iti Octavia saat penyerahan buku tabungan dan sosialisasi bantuan dana stimulan swadaya perumahan di Lebak, Rabu.

Penyaluran bantuan stimulan perumahan swadaya itu melalui berbagai bantuan antara lain pemerintah pusat, provinsi dan daerah.

Masyarakat berpenghasilan rendah yang menerima bantuan pembangunan perumahan secara swadaya itu sebanyak 1.136 unit, diantaranya dana dekonsentrasi dari pemerintah pusat sebanyak 313 unit.

Pemerintah Banten sebanyak 89 unit dan Kabupaten Lebak 114 unit serta dana alokasi khusus (DAK) 620 unit.

Mereka penerima bantuan RTLH itu sebesar Rp15 juta yang disalurkan melalui rekening tabungan.

Dana bantuan itu nantinya dibelikan untuk keperluan material bahan bangunan juga pekerjanya melibatkan partisipasi masyarakat.

Sebab, bantuan dana stimulan perumahan swadaya itu diantaranya menyerap tenaga kerja.

"Kami minta penyaluran bantuan dana stimulan itu benar-benar direalisasikan untuk membangun rumah yang RTLH itu," katanya.

Bupati juga mengatakan selaku pelaksana tentu diminta bersabar dan kesungguhan serta keikhlasan untuk menyelesaikan perbaikan rumahnya.

Sebab, biaya bantuan dana stimulan rumah swadaya relatif kecil dan tidak mencukupi sesuai dengan keinginan.

Begitu juga tim teknis pejabat pembuat komitmen dan fasilitator sebagai penyelenggara agar mengikuti prosedur yang ditetapkan sesuai petunjuk teknis.

Selain itu juga pelaksanaan pembangunan dapat diawasi dan dikendalikan serta dapat dipertanggungjawabkan.

"Kami minta hasil pembangunan RTLH itu benar-benar dinikmati masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Lebak Wawan Herawan mengatakan program bantuan stimulan perumahan swadaya dapat mengurangi jumlah RTLH.

Saat ini, jumlah RTLH di Kabupaten Lebak mencapai 30.000 unit dan pemerintah daerah bertahap merealisasikan bantuan dana stimulan swadaya perumahan.

"Kami saat ini menyerahkan tabungan rekening yang menerima bantuan dana stimulan swadaya perumahan tahap pertama sebanyak 180 buku tabungan," katanya.

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017