Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan dari Kepolisian dan BPBD Kabupaten Tangerang, Banten berhasil menemukan korban tenggelam di aliran Sungai Cimanceri, Kecamatan Sindang Jaya, Senin dalam kondisi meninggal dunia.
"Jasad korban ditemukan dalam kondisi terapung di atas permukaan air oleh tim SAR gabungan yang melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di Kali Cimanceri. Penemuan jasad korban kurang lebih pada radius 1 Km dari lokasi kejadian," kata Kepala Basarnas Jakarta Fazzli di Tangerang, Senin.
Korban yang diketahui bernama Muhamad Fahri (13), warga kampung Badak Anom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang sebelumnya telah dilaporkan hilang sejak Sabtu (9/12) lalu, akibat terseret arus sungai saat hendak melintas.
Baca juga: BPBD Tangerang temukan jasad bocah tenggelam di danau bekas galian
Kemudian, dari laporan tersebut pihaknya langsung menindaklanjuti dengan proses pencarian selama tiga hari. Dan pada akhirnya berhasil ditemukan tim SAR gabungan sekitar pukul 08.30 WIB.
"Korban akhirnya berhasil ditemukan pada tadi pagi dalam kondisi tidak bernyawa," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa jasad korban saat ini dievakuasi menuju rumah duka dan akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.
Baca juga: Aya Sophia Islamic School tuan rumah lokakarya sekolah penggerak angkatan tiga
Dalam upaya pencarian itu juga dilakukan oleh unsur SAR gabungan dengan melakukan penyisiran di aliran sungai Cimanceri menggunakan perahu karet dan melakukan pencarian secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran kali Cimanceri hingga radius 8 KM.
"Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban," tuturnya.
Ia menjelaskan, korban tenggelam ketika sedang menyeberangi aliran kali Cimanceri, di Desa Badak Anom, Kecamatan Sindangjaya, Kabupaten Tangerang, Banten.
Saat itu, korban bersama temannya akan menyeberangi kali Cimanceri. Korban yang lebih dulu menyeberangi kali kemudian tak terlihat oleh rekannya yang berada di tepi kali. Atas kejadian itu, rekan korban Rizki berteriak minta tolong ke warga sekitar.
Baca juga: Kabupaten Tangerang raih dua anugerah Meritokrasi KASN 2023
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Jasad korban ditemukan dalam kondisi terapung di atas permukaan air oleh tim SAR gabungan yang melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di Kali Cimanceri. Penemuan jasad korban kurang lebih pada radius 1 Km dari lokasi kejadian," kata Kepala Basarnas Jakarta Fazzli di Tangerang, Senin.
Korban yang diketahui bernama Muhamad Fahri (13), warga kampung Badak Anom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang sebelumnya telah dilaporkan hilang sejak Sabtu (9/12) lalu, akibat terseret arus sungai saat hendak melintas.
Baca juga: BPBD Tangerang temukan jasad bocah tenggelam di danau bekas galian
Kemudian, dari laporan tersebut pihaknya langsung menindaklanjuti dengan proses pencarian selama tiga hari. Dan pada akhirnya berhasil ditemukan tim SAR gabungan sekitar pukul 08.30 WIB.
"Korban akhirnya berhasil ditemukan pada tadi pagi dalam kondisi tidak bernyawa," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa jasad korban saat ini dievakuasi menuju rumah duka dan akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.
Baca juga: Aya Sophia Islamic School tuan rumah lokakarya sekolah penggerak angkatan tiga
Dalam upaya pencarian itu juga dilakukan oleh unsur SAR gabungan dengan melakukan penyisiran di aliran sungai Cimanceri menggunakan perahu karet dan melakukan pencarian secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran kali Cimanceri hingga radius 8 KM.
"Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban," tuturnya.
Ia menjelaskan, korban tenggelam ketika sedang menyeberangi aliran kali Cimanceri, di Desa Badak Anom, Kecamatan Sindangjaya, Kabupaten Tangerang, Banten.
Saat itu, korban bersama temannya akan menyeberangi kali Cimanceri. Korban yang lebih dulu menyeberangi kali kemudian tak terlihat oleh rekannya yang berada di tepi kali. Atas kejadian itu, rekan korban Rizki berteriak minta tolong ke warga sekitar.
Baca juga: Kabupaten Tangerang raih dua anugerah Meritokrasi KASN 2023
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023