Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tangerang menggelar sosialisasi indikator makro tahun 2023 sebagai acuan bagi Pemkot Tangerang menyusun program.
Kepala BPS Kota Tangerang, Muladi Widastomo di Tangerang, Rabu, mengatakan sosialisasi indikator makro ini dilakukan sebagai salah satu informasi dasar yang diberikan BPS kepada Pemkot Tangerang.
Sehingga dalam merencanakan program-program, Pemkot Tangerang dapat mengacu pada indikator yang sudah disediakan oleh BPS Kota Tangerang.
"Jadi ini bisa salah satu dasar bagi Pemkot Tangerang mengambil keputusan untuk membuat program kedepannya," ujar Muladi dalam acara sosialisasi yang dilaksanakan di Kota Tangerang.
Baca juga: Jelang pemilu, Wali Kota Tangerang ingatkan ASN ikut jaga stabilitas
Ia juga mengatakan, sosialisasi ini bagian dari kolaborasi dengan Pemkot Tangerang sebagai acuan perencanaan atau perancangan program. Adapun data yang diberikan diantaranya inflasi, data kemiskinan dan data ketenagakerjaan.
Data inflasi digunakan sebagai perencanaan dalam memantau laju harga-harga di Kota Tangerang. Selain itu, data kemiskinan untuk mendata dan gambaran kemiskinan ekstrem.
"Data ketenagakerjaan adalah untuk melihat data pengangguran terbuka," ujarnya.
Baca juga: Gerakan tanam pohon jaga keberlanjutan lingkungan hidup
Sementara itu peserta yang hadir dalam kegiatan ini adalah seluruh OPD di lingkup Pemkot Tangerang, pengusaha hingga serikat pekerja.
"Kehadiran peserta-peserta dari lintas sektor ini sebagai bentuk kolaborasi. Sehingga dapat bersinergi dengan baik dalam menjalankan program-program di Kota Tangerang," katanya.
Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan kolaborasi antara BPS Kota Tangerang dengan Pemkot Tangerang serta stakeholder lainnya dapat pembangunan di masa depan.
"Kami harap, kolaborasi ini dengan seluruh stakeholder dapat membangun Kota Tangerang yang lebih baik. Sehingga, program yang direncanakan oleh Pemkot Tangerang dapat terus tepat sasaran ke masyarakat," ujarnya.
Baca juga: Komisi IX DPR: Kota Tangerang butuh perbaikan sarana alkes
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Kepala BPS Kota Tangerang, Muladi Widastomo di Tangerang, Rabu, mengatakan sosialisasi indikator makro ini dilakukan sebagai salah satu informasi dasar yang diberikan BPS kepada Pemkot Tangerang.
Sehingga dalam merencanakan program-program, Pemkot Tangerang dapat mengacu pada indikator yang sudah disediakan oleh BPS Kota Tangerang.
"Jadi ini bisa salah satu dasar bagi Pemkot Tangerang mengambil keputusan untuk membuat program kedepannya," ujar Muladi dalam acara sosialisasi yang dilaksanakan di Kota Tangerang.
Baca juga: Jelang pemilu, Wali Kota Tangerang ingatkan ASN ikut jaga stabilitas
Ia juga mengatakan, sosialisasi ini bagian dari kolaborasi dengan Pemkot Tangerang sebagai acuan perencanaan atau perancangan program. Adapun data yang diberikan diantaranya inflasi, data kemiskinan dan data ketenagakerjaan.
Data inflasi digunakan sebagai perencanaan dalam memantau laju harga-harga di Kota Tangerang. Selain itu, data kemiskinan untuk mendata dan gambaran kemiskinan ekstrem.
"Data ketenagakerjaan adalah untuk melihat data pengangguran terbuka," ujarnya.
Baca juga: Gerakan tanam pohon jaga keberlanjutan lingkungan hidup
Sementara itu peserta yang hadir dalam kegiatan ini adalah seluruh OPD di lingkup Pemkot Tangerang, pengusaha hingga serikat pekerja.
"Kehadiran peserta-peserta dari lintas sektor ini sebagai bentuk kolaborasi. Sehingga dapat bersinergi dengan baik dalam menjalankan program-program di Kota Tangerang," katanya.
Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan kolaborasi antara BPS Kota Tangerang dengan Pemkot Tangerang serta stakeholder lainnya dapat pembangunan di masa depan.
"Kami harap, kolaborasi ini dengan seluruh stakeholder dapat membangun Kota Tangerang yang lebih baik. Sehingga, program yang direncanakan oleh Pemkot Tangerang dapat terus tepat sasaran ke masyarakat," ujarnya.
Baca juga: Komisi IX DPR: Kota Tangerang butuh perbaikan sarana alkes
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023