Sejak beroperasi 1 Juni sampai 30 September 2023, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terpasang di atap toko retail Alfamidi Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang Banten menghasilkan energi listrik 13.407 kWh dan mengurangi emisi karbon sebesar 24 ton. 

"PLTS Alfamidi Cikupa memiliki kapasitas 74,25 kWp. Adapun perhitungan pengurangan emisi itu dengan asumsi bahwa setiap 1 kWh energi listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara menghasilkan 0,867 kg emisi karbon," kata Direktur Property and Development Alfamidi Lilik Setiabudi dalam keterangannya di Tangerang, Selasa.

Selain memberikan kontribusi pada pengurangan emisi karbon, pemanfaatan PLTS di toko Alfamidi Suvarna Sutera juga memberikan efisiensi biaya listrik rata-rata 29 persen setiap bulan. 

"Tentu dengan manfaat positif bagi efisiensi biaya juga dampak lingkungan, aplikasi PLTS ini akan kami terus pelajari," ujarnya.

Baca juga: Alfamart terapkan sistem pembangkit listrik tenag surya di 11 kantor cabang/gudang

Sebelumnya Alfamidi juga sudah memanfaatkan PLTS di area distribution center (DC) Alfamidi Cabang Palu dengan kapasitas 41.44 kWp. Sepanjang tahun 2022 total produksi listrik yang dihasilkan PLTS di DC tersebut adalah 60.703 kWh. 

"Produksi listrik sepanjang tahun 2022 setara dengan pengurangan emisi karbon sebesar 51,6 ton," jelas Lilik. 

Lilik menambahkan manfaat penggunaan PLTS di ini akan menjadi bahan evaluasi untuk penggunaan energi ramah lingkungan di area kerja Alfamidi di masa depan. "Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam upayanya mengurangi emisi karbon," ujarnya.

Pemerintah Indonesia sendiri menargetkan kondisi net zero emission (NZE) atau emisi karbon di angka 0 pada tahun 2060. "Salah satu cara untuk mencapai NZE adalah meningkatkan penggunaan energi baru dan terbarukan," katanya.

Baca juga: Alfamart salurkan 6000 paket susu di wilayah Tangsel

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023