Selamatkan padi, Pemkab Lebak lakukan pompanisasi

Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, melakukan pompanisasi untuk menyelamatkan tanaman padi yang mengalami kekeringan akibat dampak musim kemarau atau El Nino.

"Penyelamatan itu dengan melakukan penyedotan air sungai melalui pompanisasi sehingga tanaman padi kembali tumbuh subur," kata Sekertaris Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Iman Nurzaman di Lebak, Selasa.

Pemerintah Kabupaten Lebak berkolaborasi dengan Provinsi Banten untuk menyelamatkan tanaman padi dari kekeringan agar terhindar gagal panen.

Saat ini, di wilayah selatan Kabupaten Lebak, seperti Kecamatan Malingping dan Wanasalam ribuan hektar terancam kekeringan akibat dampak El Nino.

Baca juga: Pemkab Lebak kekurangan benih padi varietas unggul

Oleh karena itu, pihaknya kini mengerahkan beberapa pompa dengan kapasitas 4 sampai 8 inchi untuk menyedot air sungai agar ribuan tanaman padi teraliri air dan bisa dipanen.

"Kami berharap melalui pompanisasi itu tanaman padi bisa dipanen dan menyumbangkan produksi pangan," kata Iman.

Sementara itu, Ahmad (60) petani Kecamatan Wanasalam Kabupaten Lebak mengaku bahwa petani di sini merasa lega setelah adanya bantuan pompanisasi sehingga tanaman padi bisa teraliri air dan dipastikan bisa dipanen pada November-Desember mendatang.

"Kami optimistis tanaman padi bisa terhindar dari kekeringan dengan pompanisasi itu," katanya menjelaskan.

Baca juga: Kendalikan harga, Disperindag Lebak distribusikan beras SPHP