Dokter Spesialis Urologi dr. Bernard Partogu mengatakan penyakit batu saluran kemih dipicu oleh pola makan yang tidak sehat, konsumsi kafein yang berlebih, terlalu banyak makan daging merah, makanan tinggi oksalat seperti kacang, soda dan alkohol.
Ia mengatakan batu saluran kemih adalah batu yang terbentuk di saluran kemih di ginjal, ureter, maupun uretra. Ini merupakan salah satu penyakit pada sistem urologi manusia. Batu saluran kemih terbuat dari garam dan mineral dalam urine yang menempel satu sama lain dan membentuk batu.
Adapun mengenai pembesaran prostat jinak atau BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) merupakan bagian dari proses penuaan yang normal pada laki laki dan hingga saat ini penyebabnya belum dapat diketahui dengan pasti tapi diduga karena kondisi akibat penuaan.
"BPH tidak dapat dicegah namun BPH dapat diobati. Salah satu cara terbaik adalah melakukan deteksi dini", kata dr. Bernard dari RS Jantung Diagram Cinere.
Baca juga: Waspada, polusi udara juga berpengaruh pada kesehatan kulit
dr. Bernard Partogu menuturkan masalah penyakit batu saluran kemih di Indonesia merupakan salah satu kasus sering terjadi pada kasus urologi. Angka kejadian batu saluran kemih di beberapa negara di dunia berkisar antara satu hingga dua puluh persen.
Kasus batu saluran kemih untuk kalangan pria lebih sering dibanding perempuan dengan perbandingan 3:1. Puncak insiden terjadi pada usia 40-50 tahun.
Ia menjelaskan, batu saluran kemih merupakan kondisi ketika terjadi endapan material keras (garam/mineral) yang terbentuk mulai dari ginjal hingga uretra.
Batu berukuran kecil dan dapat membesar jika tidak ditangani dengan tepat. Adapun pembesaran prostat jinak merupakan kondisi ketika kelenjar prostat membesar dan mengakibatkan aluran urine menjadi tidak lancar, berdampak pada buang air kecil terasa tidak tuntas.
"Gejalanya nyeri di pinggang hilang timbul dari ringan sampai berat. Dapat juga disertai rasa terbakar saat buang air kecil atau berkemih. Buang air kecil tidak tuntas, jika memberat dapat disertai rasa demam, menggigil, mual-muntah dan urin berdarah", imbuh dokter spesialis urologi Bernard Partogu di hadapan puluhan peserta edukasi," ujarnya dalam keterangannya.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau melakukan diet dan menjaga pola makan melalui konsumsi sayur dan serat serta pembatasan asupan sodium pun dan menghindari soda dan minum berwarna.
"Dua hal yang paling umum dan mudah dilakukan adalah pencegahan dengan pola makan sehat, berolahraga sekaligus melakukan deteksi dini ke dokter jika mengalami gejala yang telah disampaikan," katanya.
Baca juga: Habis vaginoplasty, stop dulu berhubungan intim
Baca juga: Eka Hospital buka pusat kebugaran dilatih dan diawasi dokter spesialis
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Ia mengatakan batu saluran kemih adalah batu yang terbentuk di saluran kemih di ginjal, ureter, maupun uretra. Ini merupakan salah satu penyakit pada sistem urologi manusia. Batu saluran kemih terbuat dari garam dan mineral dalam urine yang menempel satu sama lain dan membentuk batu.
Adapun mengenai pembesaran prostat jinak atau BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) merupakan bagian dari proses penuaan yang normal pada laki laki dan hingga saat ini penyebabnya belum dapat diketahui dengan pasti tapi diduga karena kondisi akibat penuaan.
"BPH tidak dapat dicegah namun BPH dapat diobati. Salah satu cara terbaik adalah melakukan deteksi dini", kata dr. Bernard dari RS Jantung Diagram Cinere.
Baca juga: Waspada, polusi udara juga berpengaruh pada kesehatan kulit
dr. Bernard Partogu menuturkan masalah penyakit batu saluran kemih di Indonesia merupakan salah satu kasus sering terjadi pada kasus urologi. Angka kejadian batu saluran kemih di beberapa negara di dunia berkisar antara satu hingga dua puluh persen.
Kasus batu saluran kemih untuk kalangan pria lebih sering dibanding perempuan dengan perbandingan 3:1. Puncak insiden terjadi pada usia 40-50 tahun.
Ia menjelaskan, batu saluran kemih merupakan kondisi ketika terjadi endapan material keras (garam/mineral) yang terbentuk mulai dari ginjal hingga uretra.
Batu berukuran kecil dan dapat membesar jika tidak ditangani dengan tepat. Adapun pembesaran prostat jinak merupakan kondisi ketika kelenjar prostat membesar dan mengakibatkan aluran urine menjadi tidak lancar, berdampak pada buang air kecil terasa tidak tuntas.
"Gejalanya nyeri di pinggang hilang timbul dari ringan sampai berat. Dapat juga disertai rasa terbakar saat buang air kecil atau berkemih. Buang air kecil tidak tuntas, jika memberat dapat disertai rasa demam, menggigil, mual-muntah dan urin berdarah", imbuh dokter spesialis urologi Bernard Partogu di hadapan puluhan peserta edukasi," ujarnya dalam keterangannya.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau melakukan diet dan menjaga pola makan melalui konsumsi sayur dan serat serta pembatasan asupan sodium pun dan menghindari soda dan minum berwarna.
"Dua hal yang paling umum dan mudah dilakukan adalah pencegahan dengan pola makan sehat, berolahraga sekaligus melakukan deteksi dini ke dokter jika mengalami gejala yang telah disampaikan," katanya.
Baca juga: Habis vaginoplasty, stop dulu berhubungan intim
Baca juga: Eka Hospital buka pusat kebugaran dilatih dan diawasi dokter spesialis
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023