Serang, (Antara News) - Pemerintah Provinsi Banten meminta Dewan Pengurus Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Banten memberikan kontribusi terhadap pembangunan 12 proyek strategis nasional di provinsi ini.

Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan (Adsa II) Pemprov Banten Eneng Nurcahyati di Serang, Kamis mengatakan, keberadaan REI di wilayah ini harus bisa lebih dirasakan manfaat positifnya oleh masyarakat dalam pembangunan. Salah satunya REI diharapakan berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan 12 poyek strategis nasional yang diprogramkan oleh pemerintah pusat di Banten.

Sehingga, kata dia, REI juga bisa ambil bagian dalam setiap program yang bersifat nasional maupun lokal Banten. 
"Saya minta ke DPP REI agar melibatkan REI Banten untuk berpartisipasi dalam 12 proyek strategis nasional di Banten. Apalagi Banten juga ada program kota kekerabatan Maja. Peluang itu harus diambil oleh REI," kata Eneng Nurcahyati dalam Musda DPD REI Banten di Serang.

Selain itu, Eneng juga meminta DPD REI Banten tidak hanya mampu membangun perumahan bagi masyarakat setempat. Akan tetapi harus menyediakan perumahan yang ramah lingkungan.

Sehingga, kata dia, setiap kawasan perumahan yang dibangun oleh REI khususnya di wilayah Banten, lingkungannya tertata dengan baik serta tidak terlihat kumuh.

"Kami juga minta REI Banten bangun rumah untuk nelayan atau pelaku UMKM. Tapi perumahannya yang lingkungannya indah. Kalapun tidak bisa, melalui CSR-nya bisa disalurkan oleh pemerintah," kata Eneng.

Ketua DPD REI Banten Sulaiman Sumawinata menyambut baik permintaan Pemprov Banten tersebut, pihaknya siap mendukung terlaksananya pembangunan 12 proyek strategis di Banten salah satunya pembangunan kota kekerabatan Maja.

Selain itu, kata dia, di kepengurusan REI Banten yang baru nanti, diharapakan tetap fokus dalam menyediakan satu juta rumah bagi masyarakat. Karena hal itu merupakan bagian dari komitmen pemerintah yang harus dijalankan.

"Fokus utamanya adalah meneruskan program satu juta rumah. Tapi kami juga akan berpartisipasi dalam pembangunan kota kekerabatan Maja. Apalagi di REI Banten ada10 pengembang yang kelola Kota Maja nanti, kata Sulaiman.

Ia mengatakan, hingga saaat ini target satu juta rumah yang dicanangkan pemerintah belum terpenuhi. Tercatat hingga saat ini, rumah yang sudah berhasil dibangun oleh REI Banten yakni sebanyak 6.000 rumah.

"Memang sampai ini baru sekitar 6000-an rumah yang sudah dibangun untuk masyarakat. Tapi hingga Juli ini sudah bertambah menjadi hampir 10.000 rumah," kata Sulaiman.

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016