Sebanyak 16 siswa SMKN 1 Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Chasan Boesoerie Ternate, Kamis, untuk mendapatkan penanganan medis, karena diduga mengalami keracunan makanan.

Kasubdit Hukum dan Humas RSUD dr. CB Ternate Susi Tjeng saat dihubungi di Ternate, Kamis, mengatakan siswa yang menjalani perawatan medis di IGD RSUD setempat terdiri atas 11 perempuan dan lima orang laki-laki.

"Pasien yang saat ini harus menjalani perawatan medis sebanyak 10 orang, dimana sembilan orang perempuan dan satu laki-laki. Sementara pasien yang rawat jalan lima orang, yakni empat laki-laki dan satu perempuan, serta satu orang dalam observasi," kata Susi.

Susi menjelaskan pasien yang dipasang infus karena masih lemas, mungkin setelah banyak muntah dan ada juga yang merasa sesak nafas, pusing, nyeri pada perut, dan mual.

"Berdasarkan pemeriksaan medis, korban harus dipasang infus, karena masih lemas," katanya.

Peristiwa tersebut terjadi saat jam istirahat sekolah. Siswa yang didominasi kelas 10 sebelumnya ke kantin sekolah untuk membeli nasi kuning, namun usai menyantap nasi tersebut, mereka merasa lemas dan muntah.

Baca juga: 18 siswa SMP di Lebak dirawat di Puskesmas diduga keracunan makanan
Baca juga: Pemilu 2024, Pemprov Banten siapkan dana cadangan Rp250 miliar

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023